Kacamata Canggih Ini Diklaim Bantu Orang Buta Melihat
Senin, 2 November 2015 - 11:57 WIB
Sumber :
- Mirror.co.uk
VIVA.co.id
- Kacamata canggih ini diklaim bisa membantu orang buta untuk bisa melihat dengan baik. Penemuan asal Inggris ini, bahkan bisa memberitahukan penggunanya apa yang sedang ada di depan mata.
Dilansir melalui Daily Mail , Senin 2 November 2015, kacamata ini ternyata dilengkapi dengan kamera yang sangat kecil. Kamera ini dikatakan bisa melihat segalanya, mulai dari pintu toko sampai isi kulkas.
Baca Juga :
Layanan ATM untuk Tunanetra Diluncurkan
Baca Juga :
Tech Torch, Lightsaber ala Pasukan Udara Amerika
Dilansir melalui Daily Mail , Senin 2 November 2015, kacamata ini ternyata dilengkapi dengan kamera yang sangat kecil. Kamera ini dikatakan bisa melihat segalanya, mulai dari pintu toko sampai isi kulkas.
Cara kerjanya, kamera terhubung dengan aplikasi ponsel dan earphone yang disematkan di kuping. Kamera akan menangkap gambar, kemudian aplikasi di ponsel akan mengidentifikasi. Hasil identifikasi itulah yang akan disebutkan dan didengar oleh pengguna melalui earphone.
Kacamata itu, bahkan bisa mengubah sebuah teks menjadi suara. Cukup mengarahkan kacamata ke arah tulisan yang ingin dibaca. Tidak hanya itu, software pengenal wajah juga bisa secara instan mengenali seseorang. Tidak hanya nama, tetapi juga pekerjaan dan jadwal pertemuan yang melibatkan pengguna dengan orang tersebut.
Software ini dikembangkan oleh perusahaan berbasis di London, bernama Vision Technologies, dan dijual di bawah merek GiveVision.
"Kuncinya, objek, atau jalan harus direkam terlebih dahulu. Dengan demikian, pemberitahuan akan dikeluarkan melalui suara di earphone. Pengguna, bahkan bisa menandai gambar wajah seseorang, hanya dengan menyebutkan nama saat merekam wajah, berikut tambahan informasi pribadi lainnya dari orang tersebut," ujar pihak Vision Tech.
Vision Tech juga mengklaim, kacamata canggih ini bisa diajarkan untuk mengenali apa saja, mulai dari pintu masuk bus, tipe bus yang lewat, sampai jumlah bangku kosong yang tersedia.
"Sistem ini telah diuji cobakan ke sekitar 1.000 pengguna. Kami memberlakukan harga dengan pola kontrak per bulan, sekitar US$75 sampai US$100, yang akan dimasukkan ke dalam paket tagihan ponsel tiap bulannya," ujar pihak Vision Tech. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Cara kerjanya, kamera terhubung dengan aplikasi ponsel dan earphone yang disematkan di kuping. Kamera akan menangkap gambar, kemudian aplikasi di ponsel akan mengidentifikasi. Hasil identifikasi itulah yang akan disebutkan dan didengar oleh pengguna melalui earphone.