Jadi 'Tumbal' Proyek Mars, Astronaut Ini Pecahkan Rekor
Senin, 19 Oktober 2015 - 11:38 WIB
Sumber :
VIVA.co.id
- Astronaut Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA), Scott Kelly, akan memecahkan rekor penjelajahan luar angkasa terlama untuk saat ini. Pria berkepala plontos itu akan berada di ruang hampa selama total 522 hari.
Sampai sekarang, Kelly yang bertugas di Stasiun Luar Angkasa (ISS) sudah menjalani 383 hari. Angka tersebut telah mendahului rekor astronaut sebelumnya yang dipegang oleh Mike Fincke dengan total 382 hari selama dua kali menjadi penduduk ISS.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Kejahatan dan Ide Penjara di Luar Angkasa
Sampai sekarang, Kelly yang bertugas di Stasiun Luar Angkasa (ISS) sudah menjalani 383 hari. Angka tersebut telah mendahului rekor astronaut sebelumnya yang dipegang oleh Mike Fincke dengan total 382 hari selama dua kali menjadi penduduk ISS.
Pada mulanya, Kelly hanya mengemban tugas "One Year Mission" di ISS. Namun, karena NASA sedang serius menggarap proyek untuk ke Mars, maka Kelly dianggap berpotensi membantu. NASA pun memperpanjang masa tinggalnya di ruang hampa.
NASA ingin melihat kondisi Kelly selama dua tahun di luar angkasa. Hal itu akan dijadikan patokan lembaga pemerintah Amerika Serikat dalam mengetahui kondisi manusia, sebelum benar-benar melakukan perjalanan misi berawak ke Mars.
"Rekor akan terpecahkan. Melihat ke depan, saya akan melebihi (kehidupan di luar angkasa) 500+ hari untuk #Journey ToMars," ujar Kelly dalam menyambut perpanjangan tugasnya, dikutip dari
Daily Mail
, Senin, 19 Oktober 2015.
Nantinya, NASA akan membandingkan kesehatan pria berumur 51 tahun itu dengan saudara kembarnya, Mark Kelly, yang merupakan pensiunan astronaut yang saat ini berada di Bumi.
NASA menyebutkan, mereka akan membandingkan 10 percobaan di antara kedua orang ini yang mencakupi bidang tentang fisiologi manusia, kesehatan perilaku, mikrobiologi, dan molekuler.
"Ini adalah kesempatan seumur hidup. Dalam hal ini kami punya dua individu yang identik secara genetik dan dapat memantau perubahan yang terjadi dengan gaya hidup biasa serta perubahan yang dialami Scott," ungkap Kepala Ilmuwan Program Kemanusiaan NASA, Dr. Craig Kundrot.
Dengan menginap selama 12 bulan di ISS, para astronaut akan memberikan data informasi penting tentang bagaimana misi Mars pada akhirnya.
Selain menjadi astronaut terlama bertugas di luar angkasa. Tepat pada 29 Oktober nanti, Kelly akan memecahkan rekor astronaut Michael Loperz-Alegria yang telah hidup secara berturut-turut di luar angkasa selama 216 hari.
Diketahui, pada 27 Maret 2015, Kelly terbang ke luar angkasa menggunakan pesawat antariksa Soyuz dari Rusia yang diluncurkan di Kazakhstan. Dijadwalkan, selama 522 hari ke depan, Kelly akan mendarat di Bumi. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pada mulanya, Kelly hanya mengemban tugas "One Year Mission" di ISS. Namun, karena NASA sedang serius menggarap proyek untuk ke Mars, maka Kelly dianggap berpotensi membantu. NASA pun memperpanjang masa tinggalnya di ruang hampa.
