Habibie Usul RI Pakai Nuklir, Ini Kata Kemenristek
Kamis, 15 Oktober 2015 - 12:57 WIB
Sumber :
VIVA.co.id
- Sekretaris Jenderal Kementrian Riset, Teknologi dan Perguruan Tinggi, Ainun Na'im menanggapi positif usulan mantan Presiden ke-3 BJ Habibie agar Indonesia beralih menggunakan tenaga nuklir untuk kebutuhan sehari-hari.
"Ya, jadi begini, kita harus mempunyai strategi yang optimal, tentang kombinasi terbaik energi kita itu seperti apa, kita kan punya panas bumi, punya gas, punya minyak, kemudian juga air, nuklir salah satunya," ujar Ainun kepada Viva.co.id pada Kamis, 15 Oktober 2015 di gedung BPPT, Jakarta Pusat.
"Ya, jadi begini, kita harus mempunyai strategi yang optimal, tentang kombinasi terbaik energi kita itu seperti apa, kita kan punya panas bumi, punya gas, punya minyak, kemudian juga air, nuklir salah satunya," ujar Ainun kepada Viva.co.id pada Kamis, 15 Oktober 2015 di gedung BPPT, Jakarta Pusat.
Dikatakan Ainun bahwa usulan mantan presiden itu pun, tentunya mempertimbangkan kekayaan alam yang dimiliki Tanah Air.
Habibie sebelumnya mengatakan bahwa salah satu kendala Pembangkit Tenaga Listrik Nuklir (PLTN) di Indonesia belum bisa dicanangkan karena ketakutan masyarakat yang masih menjati akan tenaga nuklir.
Senada dengan Ainun, ia juga menyampaikan bahwa selanjutnya usaha yang mesti dilakukan adalah memberikan pengertian kepada masyarakat.
"Yang penting lagi kita harus mengkomunikasikan, menjelaskan kepada masyarakat untuk mengelolanya, jangan sampai kita sudah mengelola, memanage risiko dengan baik, tapi masyarakat tidak tahu, kalo tidak tahu kan tetap takut, yang penting kita jelaskan dulu," tambah Ainun.
Kini, negara Eropa hampir keseluruhan sudah menggunakan tenaga nuklir untuk kebutuhan sehari-hari. Bahkan, Amerika yang antinuklir pun menggunakannya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dikatakan Ainun bahwa usulan mantan presiden itu pun, tentunya mempertimbangkan kekayaan alam yang dimiliki Tanah Air.