Nenek Moyang Baru Manusia Ternyata Kreatif dan Gesit

Ilustrasi ilmuwan.
Sumber :
  • NatGeo
VIVA.co.id
- Nenek moyang baru manusia, Homo naledi, dikatakan memiliki kreativitas dan kegesitan layaknya manusia. Mereka dikatakan cukup handal dengan perkakas dan mampu berjalan tegak layaknya manusia.


Hal ini diprediksi ilmuwan melalui analisa anatomi tangan dan kaki Homo naledi. Karakternya dianggap sangat dekat dengan spesies manusia moderen namun memiliki perilaku primitif, seperti kerap memanjat pohon.


Dikatakan Paleoantropolog dari Britain University of Kent, Tracy Kivell, tulang pergelangan tangan dan ibu jari menunjukkan fitur yang sama dengan orang-orang modern dan Neandethals. Karakternya menunjukkan genggaman yang kuat dan kemampuan untuk menggunakan perkakas dari batu.
Asia Tenggara Stasiun Utama Penyebaran Manusia Modern


Nenek Moyang Manusia Kanibal?
"Jarinya pun melengkung, tidak lurus seperti Neanderthal. Sepertinya tangan itu sering digunakan untuk memanjat," ujar Kivell, seperti dikutip dari
IB Times UK
10.600 Tahun Lalu, Manusia Sudah Konsumsi Narkoba
, Kamis, 8 Oktober 2015.


Menurut dia, Homo naledi juga menunjukkan tanda-tanda kemiripan dengan manusia dari sisi karakter tulang organ lainnya. Hanya saja, otaknya hanya berukuran sepertiga dari ukuran otak manusia modern saat ini.


"Kakinya cukup besar, mirip manusia sekarang. Terutama anatomi di sendi pergelangan kaki, termasuk jempol yang besar, dan porsi besar di sekitar pergelangan kaki ke jari. Kemungkinan ini merupakan hasil adaptasi dari perjalanan yang jauh atau berlari," timpal antropolog dari Dartmouth College, Jeremy DeSilva.


Sebelumnya, ilmuwan mengklaim telah menemukan anggota baru dalam pohon keluarga manusia. Temuan ini berkat adanya sekumpulan tulang fosil di gua yang sempit dan gelap di Afrika Selatan.


Diutarakan ilmuwan, spesies baru ini merupakan campuran dari karakter mirip manusia dan keluarga yang lebih primitif lagi. Sebagian ilmuwan mengaggapnya sebagai spesies yang aneh. Sayangnya, temuan itu masih menyisakan sejumlah misteri, baik terkait dengan umur fosil, cara mereka masuk ke gua yang sulit diakses.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya