5 Potensi Usaha yang Terabaikan
Kamis, 1 Oktober 2015 - 09:49 WIB
Sumber :
VIVA.co.id - Di tengah perlambatan ekonomi saat ini, dan banyak perusahaan yang dengan terpaksa menghentikan operasi hingga memutus hubungan kerja membuat makin banyak pengangguran.
Baca Juga :
Kiat Penting Sebelum Ajukan Kredit Elektronik
Indonesia adalah negara yang kaya dengan sumber daya alam dan mineralnya, jadi cobalah lima potensi dibawah ini untuk dijadikan peluang usaha yang bisa membantu Anda mendapatkan penghasilan.
1. Pisang
Ekspor pisang ke Eropa merupakan top 5 komoditi karena pisang sangat disukai masyarakat Eropa. Bisnis pisang adalah peluang yang belum digarap. Mungkin perlu pengenalan buah pisang ke Korea Selatan sebagai pusat budaya Asia.
Baca Juga :
Cara Hemat Atur Keuangan untuk Anak Kos
2. Kacang tanah
Kacang tanah adalah makanan favorit Amerika Serikat dalam bentuk peanut butter. Di Indonesia dikenal merek Skippy adalah makanan kesukaan di USA. Biscuit nomor satu di AS adalah penut butter biscuits karena kacang tanah adalah sumber energy protein paling murah. Di Indonesia mungkin kacang tanah merupakan makanan pokok nelayan ketika melaut. Di kapal tidak ada makanan yang awet disimpan beberapa hari.
3. Nanas
Di Indonesia pernah kesulitan menjual komiditi nanas hingga akhirnya ada satu perusahaan minuman Pepsi yang launch satu jenis minuman Tropical Punch sehingga pabrik tersebut dikontrak penuh 100 persen selama sepuluh tahun ke depan.
Masyarakat Korea Selatan sangat menyukai nanas, di sana nanas digunakan sebagai pemanis natural untuk minuman dalam bentuk concentrate.
4. Jagung manis
Jagung manis Indonesia lebih bagus kualitasnya dibandingkan dengan Brazil pemasok jagung manis terbesar dunia.
Jagung manis Indonesia lebih natural, terasa manis di jagungnya, dibandingkan dari Brazil yang terasa manis pada air sirupnya.
5. Ubi manis cilembu
Di Korea Selatan makanan bread filling atau pengisi roti nomor satu adalah ubi manis cilembu. Kalau di Indonesia mungkin terkenal kacang hijau atau red bean, namun bahan ini harus ditambah gula, yang tidak disukai orang Korea Selatan.
Mereka jarang makan gula, kopi yang mereka minum biasanya black coffee tanpa gula. Mereka menyukai makanan manis alami seperti konsentrat buah tanpa pemanis. Di sana sirup gula tidak digemari.
Ir. Goenardjoadi Goenawan MM.
Konsultan dan motivator tentang paradigma baru tentang uang. Penulis 10 buku manajemen. Buku terbaru Money Intelligent: Rahasia Kaya, Jangan Cintai Uang (Ir. Goenardjoadi Goenawan, MM) , Kategori: Manajemen, Harga: 43.800, Money Intelligent: Rahasia Kaya, Mulai Berbisnis (Ir. Goenardjoadi Goenawan, MM.), Kategori: Manajemen, Harga: 47.800 Mulai tersedia di toko-toko buku terdekat.
Baca Juga :
Lima Aktivitas yang Bikin Gampang Boros
Siapa sih yang pengen hidup boros?
VIVA.co.id
27 September 2016
Baca Juga :