Ekonomi Terus Memburuk, Danamon 'Pensiun' Dini Pegawai
Selasa, 22 September 2015 - 18:59 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
- Banyak cara untuk perusahaan yang dilakukan perusahaan untuk menyisiasati kondisi keuangannya yang menurun, karena pelemahan ekonomi yang terjadi saat ini. Salah satunya menekan biaya operasi dengan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK).
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Rupiah Melemah, Tertekan Gejolak Ekonomi Global
Baca Juga :
IHSG Diproyeksi Naik, Ini Pendorongnya
Selain di industri padat karya, gelombang PHK di Indonesia dikabarkan sudah mulai menjalar ke industri keuangan, khususnya sektor perbankan. Salah satu bank yang disinyalir mulai merumahkan karyawannya secara permanen adalah PT Bank Danamon Tbk.
Head of External Affairs Bank Danamon, Dian Adhitama membantah informasi tersebut. Menurutnya, pihaknya tidak merumahkan karyawannya secara permanen, tetapi menjalankan program pensiun dini bagi para pegawainya.
"Danamon menjalankan program pensiun dini kepada karyawan sesuai dengan undang-undang dan peraturan yang berlaku, di mana program pensiun dini ini berjalan dengan baik," ungkapnya ketika dikonfirmasi VIVA.co.id, Salasa 22 September 2015.
Dia enggan mengungkapkan berapa banyak karyawan yang menjalankan program tersebut. Namun, ditegaskan insentif yang diberikan kepada karyawan yang ikut program tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Terkait dengan inisiatif yang berdampak kepada beberapa karyawan, manajemen Danamon berkerja sama secara intensif dengan Serikat Pekerja Danamon. Perusahaan pun senantiasa mematuhi undang-undang dan peraturan yang berlaku," tambahnya.
Dia menceritakan, kondisi ekonomi makro yang telah berdampak pada industri perbankan, disikapi dengan peninjauan ulang bisnis model Danamon Simpan Pinjam (DSP).
Sebagai informasi, DSP merupakan salah satu segmen bisnis Danamon untuk mengembangkan Usaha Mikro, Kecil dan Menegah (UMKM) di Indonesia. Peninjauan ulang bisnis tersebutlah yang membuat program pensiun dini harus dilakukan guna efisiensi.
"Di mana beberapa inisiatif tersebut akan berdampak kepada beberapa karyawan," ungkapnya.
Dia menegaskan, Danamon tetap memiliki komitmen di sektor usaha mikro. Upaya-upaya tersebut, dilakukan Danamon dalam rangka memperkuat unit DSP yang merupakan salah satu bisnis utama (core business) Danamon di sektor mass market, agar dapat tumbuh sehat di masa mendatang. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Danamon menjalankan program pensiun dini kepada karyawan sesuai dengan undang-undang dan peraturan yang berlaku, di mana program pensiun dini ini berjalan dengan baik," ungkapnya ketika dikonfirmasi VIVA.co.id, Salasa 22 September 2015.
