Menyambangi Si Perawan dari Lembata

Minggu, 23 Agustus 2015 - 14:59 WIB
Oleh :
Teluk Waienga, Lembata, NTT
Teluk Waienga, Lembata, NTT
Sumber :
  • Flickr/Sekitar
Photo Mini 1
VIVA.co.id -
Indonesia merupakan negara kepulauan yang sangat luas dan banyak menyimpan kekayaan alam. Saking banyaknya, masih ada destinasi eksotis yang belum terjamah alias perawan.


Padahal bila dimanfaatkan dengan baik, hal tersebut sangat berpotensi untuk pengembangan sektor dalam berbagai aspek. Oleh karena itu, sangatlah diperlukan peran pemerintah yang didukung masyarakat untuk menjaga dan melindungi kekayaan alam Indonesia.


Seperti halnya yang dilakukan pemerintah Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur yang menggelar Festival Bahari Nuhanera.
Baca Juga :
Di Amsterdam, Kanal Jadi Tempat Pembuangan Sepeda


Baca Juga :
Enam Hal yang Bisa Membuat Anda Diusir dari Pesawat
Penyelenggaraan festival ini merupakan rangkaian rali wisata bahari yang menjadi event tahunan Pemda Lembata.

Baca Juga :
Uniknya Arsitektur Kapel Salib Suci di Arizona

Festival tersebut menghadirkan sejumlah kegiatan, seperti Atadei-Lamalera Explore, Ekspedisi Batubara, Festival Bahari Nuhanera, Festival Adventure Uyelewun dan Festival Lamalohot. Selain itu, kegiatan ini untuk mempromosikan Teluk Waienga sebagai destinasi baru khusus taman laut kelas dunia.


"Teluk Waienga memiliki panjang garis pantai hingga 91 kilometer dan lebar masuk teluk 1 kilometer. Kita telah melakukan pemetaan spot dive dan spot snorkeling dengan baik," ujar Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur, saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, baru-baru ini.


Adanya festival ini semata-mata juga untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui kegiatan kepariwisataan berbasis wisata bahari. Untuk itu, Menteri pariwisata sangat mendukung adanya kegiatan festival yang dilakukan Pemda Lembata.


"Sebagai fakta, setiap pekan rata-rata ada 1 kapal pinisi yang membawa 12 sampai 20 wisatawan datang ke Teluk Waienga untuk melakukan wisata underwater dan berkunjung ke kampung adat Lewohal serta melakukan trekking," ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya, di kesempatan yang sama.


Arief menambahkan wisata bahari merupakan salah satu jenis wisata yang mendapat prioritas untuk dikembangkan dalam lima tahun ke depan. Hal tersebut untuk memberikan kontribusi sebanyak 35 persen terhadap kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia.


Untuk rangkaian kegiatan Festival Bahari Nuhanera 2015 nantinya akan ada lomba duyung perahu tradisional, renang teluk, memancing, parade perahu, pentas seni tradisional dan lomba foto underwater. Tidak hanya itu, Pemda Lembata juga akan melakukan bakti sosial bersama masyarakat di 14 desa pesisir Teluk Waienga.


Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Teluk Waienga memiliki panjang garis pantai hingga 91 kilometer dan lebar masuk teluk 1 kilometer. Kita telah melakukan pemetaan spot dive dan spot snorkeling dengan baik," ujar Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur, saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Halaman Selanjutnya