e-Health Telkom Diklaim Bisa Raih 88 Juta Pengguna Internet
- UDoctor
VIVA.co.id - Perusahaan telekomunikasi pelat merah di Indonesia, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom), percaya jika semakin banyak warga yang bisa lebih memperhatikan kesehatan mereka. Telkom memiliki dua platform andalan dalam bidang kesehatan (e-Health).
Menurut pihak Telkom, setidaknya ada dua platform yang didedikasikan untuk e-Health. Pertama adalah UDoctor dan UMeetMe. Kedua platform ini telah diisi oleh banyak dokter spesialis yang membuka kantor secara digital.
"Dengan cara digital, dokter tidak perlu lagi mencari ruangan praktik. Dari Sabang sampai Merauke, semua dapat terjangkau lewat UDoctor.co.id. Saat ini, data kami menunjukkan ada 29 dokter spesialis yang sudah membuka kantor digital di platform e-Health kami," ujar Kepala Divisi Digital Bisnis Telkom, Achmad Sugiarto, di Jakarta, Kamis 20 Agustus 2015.
Anto, panggilan akrab Achmad Sugiarto, menjelaskan, sebelum adanya platform digital ini, data yang diterima Telkom menunjukkan kurangnya jumlah dokter bagi para penduduk di Indonesia. Rasionya jumlah dokter pun sangat tertinggal dengan populasi.
"Data yang kami terima, hanya ada satu dokter untuk setiap 2.538 penduduk. Padahal, jika di ranah digital, potensi pengguna internet yang bisa diraih oleh industri e-Health bisa mencapai 88 juta orang," kata Anto.
Direktur Enterprise dan Business Service Telkom, Muhammad Awaluddin, menambahkan, layanan UDoctor juga dilengkapi dengan teknologi video conferencing yang memungkinkan pasien bertatap muka dengan dokter yang ada secara online. Layanan ini yang dinamakan UMeetMe.
"Hal ini menjadi salah satu solusi untuk menjembatani keterbatasan jumlah tenaga medis di Indonesia. Telkom, melalui teknologi digital siap mendukung program pemerintah guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat di bidang kesehatan," kata Awal.
Sebagai bentuk pembuktian kecanggihan platform e-Health Telkom, ditegaskan Awal, layanan video conference Telkom pernah digunakan untuk mengumpulkan banyak ibu menyusui saat Pekan ASI Sedunia yang diadakan sehari setelah Hari Kemerdekaan.
Setidaknya ada tujuh lokasi berbeda yang berhasil dihubungkan dalam video conference itu, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Tangerang, Denpasar, dan Yogyakarta.
Layanan UDoctor juga menghadirkan live chat dengan dokter spesialis anak Ayu Partiwi yang dikenal sangat vokal dalam menggalang dan menyuarakan hak bayi mendapatkan air susu ibu (ASI).
"Layanan yang dimiliki UDoctor.co.id sangat bervariasi. Mulai cek gejala penyakit, personal healthcare, dokter jaga, dokter praktik, sharing pengalaman, informasi kesehatan, tips dan gaya hidup sehat, hingga medical record," ujar Anto. (art)