Lima Batu Kristal Indah Paling Mematikan di Dunia
- www.techeblog.com
VIVA.co.id - Banyak jenis dan rupa batu yang ada di daratan Bumi ini. Masing-masing jenis batu menunjukkan kekhasan masing-masing. Tak jarang ada jenis batu yang terlihat indah dengan pola dan warnanya.
Namun, kadang beberapa batu yang terlihat indah di mata justru sangat mematikan bagi kehidupan sekitar.
Berikut lima jenis batu kristal yang terlihat indah, namun disebut paling mematikan di dunia, dikutip dari Techeblog, Rabu 12 Agustus 2015.
1. Orpiment
Ini adalah batu mineral sulfida arsenik berwarna kuning muda. Batu yang memiliki rumus kimia As2S3 itu ditemukan dalam lubang vulkanik, air panas atau area hidrotermal bersuhu rendah.
Batu ini terbentuk oleh sublimasi dan produk sampingan dari peluruhan mineral arsenik lain yang dinamakan realgar.
Meski terlihat indah di mata, menyentuh batu ini bisa berbahaya. Sentuhan akan melepaskan racun neurotoxin. Beberapa komunitas masyarakat di dunia memanfaatkan batu ini sebagai senjata dengan menggosokkan debu batu tersebut dalam panah mereka.
2. Cinnabar
Batu ini berwarna merah cerah hingga merah tua. Warna itu disebutkan berkat adanya komponen mercuri (II) sulfida dengan rumus kimia HgS.
Unsur ini merupakan sumber bersejarah bagi pigmen merah atau merah tua. Ini disebut dengan vermillion.
Dilihat dari warnanya, Cinnabar memang terlihat menarik, tapi saat batu ini dipanaskan atau terkoyak, batu tersebut akan melepaskan merkuri yang menyebabkan kematian.
3. Torbernite
Ini merupakan batu mineral yang ditemukan pada granit dan deposit uranium. Batu ini juga bersifat radioaktif. Torbernite merupakan isostruktural yang terkait dengan mineral uranium yang disebut autunite.
Selain menjadi radioaktif, batu ini melepaskan gas radon mematikan saat dipanaskan. Nama Torbernite diambil dari ahli kimia Swedia Torbern Bergman yang hidup antara 1735-1784.
4. Hutchinsonite
Batu ini merupakan mineral hidrotermal yang tergolong langka. Batu ini berlimpah di Eropa.
Tampilannya menarik, tapi batu ini bisa menyebabkan penyakit parah, kematian dan rambut rontok saat orang berkontak dengan benda tersebut.
5. Chalcanthite
Namanya diambil dari bahasa Yunani, chalkos dan anthos, yang berarti bunga tembaga. Batu ini berwarna indah, hijau atau biru yang larut dalam air mineral sulfat.
Chalcanthite umumnya ditemukan di zona oksidasi tahap akhir dari deposit tembaga.
Saat batu kristal ini terpecah dan berkontak dengan air, akan membunuh hewan atau tumbuhan di sekitarnya. Larutan batu ini akan menyerang fungsi vital dari hewan atau tumbuhan.
Garut Siap Kirim Ribuan Akik untuk Cenderamata PON Jabar
Untuk cenderamata peraih medali emas di PON XIX.
