Diberi Kursi Dekat Pria Tambun, Penumpang Tuntut Etihad

Ilustrasi pesawat Etihad
Sumber :
  • REUTERS
VIVA.co.id
- James Andres Bassos menuntut maskapai penerbangan Etihad Airways, karena ia diberi kursi di sebelah pria tambun. Itu membuatnya harus menekuk tubuh sepanjang penerbangan dan menderita cedera punggung.


Dikutip dari
Guardian
, Kamis, 30 Juli 2015, James mengatakan pada pengadilan Queensland, Australia, bahwa selain memakan tempat, pria tambun itu juga terus batuk, menyemprotkan cairan dari mulutnya pada dia.

Persib Dalam Mood Bagus, Siap Hajar Port FC di Liga Champions Asia 2

Setelah lima jam pertama berlalu dalam penerbangan dari Sydney ke Dubai, James meminta tempat duduknya dipindah, tapi ditolak oleh kru pesawat. James meminta lagi setengah jam kemudian, lalu diberi tempat di kursi kru.
Asosiasi Pedagang Kelontong Tolak Rancangan Permenkes Soal Kemasan Rokok Polos


Loka Manya Prawiro dan Vina Panduwinata Ceritakan Kisah Cinta yang Tak Terlupakan
Namun, satu jam kemudian dia diperintahkan kembali ke tempat duduknya, yang menurut awak pesawat untuk alasan keamanan. Dia pun harus kembali menekuk tubuhnya, hingga beberapa jam sampai pesawat mendarat.


Etihad telah berusaha membuat kasus dihentikan, beralasan bahwa jarang bagi mereka mendapatkan penumpang kelebihan berat badan, hingga mengambil terlalu banyak ruang di kursi penumpang.


Namun, hakim pengadilan distrik Brisbane, Fleur Kingham, menolak penghentian kasus pada Rabu, 29 Juli, beralasan bahwa dia tidak yakin jika James tidak punya kesempatan untuk memenangkan kasusnya. Dia memerintahkan James menjalani pemeriksaan medis. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya