CItilink: Penumpang Arus Balik Meningkat 100%

Selasa, 21 Juli 2015 - 12:45 WIB
Oleh :
Maskapai Citilink Indonesia.
Maskapai Citilink Indonesia.
Sumber :
  • ANTARA/Zabur Karuru
Photo Mini 1
VIVA.co.id
- Abu vulkanik erupsi gunung raung yang mulai mereda tak lagi mengganggu penerbangan nasional. Jadwal penerbangan pun kembali normal memungkinkan arus balik penerbangan musim libur Lebaran 2015 berjalan lancar.


Maskapai penerbangan murah (LCC) Citilink mengaku kepadatan arus balik penumpang meningkat rata-rata 90-100 persen. VP corporate communication Citilink, Benny Butarbutar, memprediksi kepadatan arus balik berlangsung hingga 27 Juli 2015.


"Tingkat isian rata-rata 90 sampai 100 persen karena arus balik mulai terjadi. Prediksi arus mudik hingga 27 Juli, dan kami operasikan 36 penerbangan tambahan," ujar Benny kepada
Baca Juga :
Berbiaya Murah, Maskapai Ini Raih Penghargaan
Viva.co.id , Selasa, 21 Juli 2015.
Baca Juga :
Kabut Asap, Citilink Batalkan 30 Penerbangan Setiap Hari


Baca Juga :
Citilink Buka Rute ke Timor Leste
Benny mengatakan, kepadatan penumpang dari Surabaya, Jakarta, Solo, dan Jogyakarta. Sementara kepadatan dari Sumatera datang dari Medan dan Padang menuju Jakarta, sedangkan penumpang dari Makassar dan Balikpapan menuju Surabaya.


Benny menjelaskan, untuk mengantisipasi kepadatan penumpang pihaknya telah menyiapkan penerbangan tambahan untuk menopang penerbangan reguler.


"Dari Jakarta itu ada dua, di bandara Cengkareng dan Halim total kami siapkan 17 penerbangan, Medan ada delapan penerbangan, padang dari dua menjadi enam penerbangan. Malang dari satu kami tambah dua penerbangan, Jogyakarta juga sama," tuturnya.


Selain itu pihaknya juga telah menyiapkan kemudahan sistem
check in online
dan
mobile phone
bagi penumpang yang ingin mendapatkan pelayanan cepat. Citilink juga sudah menyiapkan tenaga pembantu untuk mencegah penumpukan di konter Citilink.


Pihaknya meramalkan, penumpang arus balik yang menggunakan maskapai perdagangan akan mencapai puncak pada hari Jumat mendatang yang jatuh tanggal 25 Juli 2015.


"Kita duga lebih banyak pada Jumat. Sekarang libur jadi lebih panjang karena bukan cuma libur lebaran tapi libur sekolah," ujar dia. (ren)



Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Benny menjelaskan, untuk mengantisipasi kepadatan penumpang pihaknya telah menyiapkan penerbangan tambahan untuk menopang penerbangan reguler.
Halaman Selanjutnya