Lokasi Wisata Padat, Polisi Siapkan Rekayasa Lalin

Ragunan
Sumber :
  • @tmcpoldametro
VIVA.co.id
Koleksi Jerapah dan Tiket Murah Tarik Warga Padati Ragunan
- Di hari ketiga libur Hari Raya Idul Fitri, sejumlah lokasi wisata di Ibu Kota Jakarta mulai diserbu pengunjung. Dampaknya, arus lalu lintas di ruas jalan di sekitar lokasi wisata mengalami kepadatan.

Libur Panjang, Kebun Binatang Ragunan Sepi Pengunjung

Kepala Subdit Pendidikan dan Rekayasa Dirlantas Polda Metro Jaya AKBP Ipung Purnomo mengatakan, kepolisian akan melakukan rekayasa arus lalu lintas di ruas jalan sekitar lokasi wisata Jakarta, jika aktivitas wisatawan sudah menyebabkan ketersendatan arus lalu lintas.
Ini Syarat Jika Pemerintah Ingin Target Inflasi Tercapai


"Jika nanti terjadi kepadatan pengunjung di tempat rekreasi akan diberlakukan rekayasa lalu lintas satu arah atau one way
," ujar Ipung kepada
VIVA.co.id
Minggu 19 Juli 2015.


Menurut Ipung, hari ini kemungkinan puncak kepadatan di tempat rekreasi dikarenakan hari ini menjadi puncak masyarakat menghabiskan masa libur Lebaran.


"Kemungkinan hari ini terjadi kepadatan pengungjung di tempat rekreasi, maka itu jika pengunjung mencapai lebih dari 100 ribu akan diberlakukan satu arah,"kata Ipung menjelaskan.


Tempat rekreasi yang diperkirakan mengalami kepadatan pada hari ini adalah Kebun Binatang Ragunan, TMII dan Ancol.


"Semua tempat rekreasi nanti akan dibuat satu arah menuju pintu masuk tempat rekreasi tersebut," kata Ipung.


Ipung menambahkan, nantinya untuk mengurai kemacetan, akan ditempatkan polisi sepatu roda agar lebih mudah mengatur lalu lintas.


"Akan ditempatkan polisi sepatu roda karena polisi sepatu roda akan mudah mengatur, polisi sepatu roda kan seperti orang jalan, jadi tidak memakan tempat kalau ditempatkan polisi dengan mobil patroli," katanya.


Lebih lanjut, Ipung menyarankan agar masyarakat tetap mematuhi aturan lalu lintas agar liburan menjadi tertib, aman dan menyenangkan.


"Masyarakat harus tetap tertib dan patuhi aturan lalu lintas, jangan menggunakan mobil denga bak terbuka ke tempat rekreasi, jika ada kita akan tegas dengan menurunkan penumpangnya," tutup Ipung.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya