Krisis Yunani Temui Titik Terang, Dongkrak Wall Street
Selasa, 23 Juni 2015 - 05:55 WIB
Sumber :
- REUTERS/Brendan McDermid
VIVA.co.id
- Bursa saham Amerika Serikat (AS), ditutup lebih tinggi dari sebelumnya pada Senin waktu New York. Nasdaq ditutup dengan rekor baru merespons tumbuhnya harapan dari kesepakatan baru untuk mencegah kebangkrutan Yunani.
Baca Juga :
Kedatangan Obama ke Yunani Disambut Demonstrasi
Dilansir dari Reuters, Selasa 23 Juni 2015, indeks Dow Jones Industrial Average naik 104,53 poin atau 0,58 persen, ke 18.120,48, Standard & Poor's (S & P)500 naik 13 poin, atau 0,62 persen, ke 2.122,99 dan Nasdaq Composite (IXIC) meroket 36,97 poin, atau 0,72 persen, ke 5.153,97.
Baca Juga :
Harga Minyak Melemah, Bursa Wall Street Melemah
Nasdaq berakhir mencatat rekor, sementara S & P ditutup lebih tinggi 0,3 persen dari rekor penutupan sebelumnya.
"Valuasi agak tinggi, tapi tidak ada banyak alternatif yang terlihat menarik," kata kata Bruce McCain, Kepala Strategi Investasi di Key Private Bank di Cleveland, Ohio.
Menurut BATS global sebanyak 5,31 miliar saham yang diperdagangkan di semua platform bursa AS semalam. lebih rendah dibanding rata-rata bulanan dan harian sebanyak 6,17 miliar.
Sentimen sebagian besar ekuitas didorong oleh situasi di Yunani, karena investor khawatir bahwa jika negara itu bangkrut, mungkin harus meninggalkan Euro atau Uni Eropa. Hal itu berisiko tinggi mengguncang ketahanan ekonomi kawasan.
Sebagai Informasi, Athena telah mengajukan proposal reformasi baru yang hati-hati, upaya itu disambut baik oleh zona keuangan Euro pada Senin. Meskipun Eurogroup mengatakan usulan itu diperlukan studi rinci dan butuh beberapa hari untuk menyepakati proposal itu.
Baca Juga :
Migran Tewas Akibat Kebakaran di Kamp Pengungsi Yunani
Seorang ibu dan putri kecilnya tewas akibat ledakan tangki bensin.
VIVA.co.id
25 November 2016
Baca Juga :