Facebook Janjikan Perangkat Virtual Reality pada 2016
- Forbes
VIVA.co.id - Perangkat Virtual Reality (VR) diklaim sebagai gadget yang paling dinanti, setelah iPhone. Kacamata ini dianggap bisa mengubah budaya manusia untuk berinteraksi satu sama lain, lewat bantuan komputer.
Oculus, yang dibeli Facebook tahun 2013 lalu sebesar US$2 miliar, mengaku telah memiliki versi final dari kacamata VR. Mereka berjanji akan menggelontorkannya untuk pertama kali tahun depan.
"Saya dengan sangat senang mengumumkan bahwa Oculus Rift akan dipasarkan pada kuartal pertama 2016. Kami tidak sabar untuk menggunakannya," ujar VP Product Oculus VR, Nate Mitchell, dalam akun Twitternya.
Dilansir melalui Daily Mail, Senin 18 Mei 2015, Mitchell mengatakan, meski produk itu akan diluncurkan di 2016, para calon pengguna bisa melakukan pemesanan terlebih dahulu. Pre-order akan dibuka tahun ini. Sayangnya, Mitchell tidak memberikan detil info kapan pre-order akan dilaksanakan.
"Rift akan menghadirkan perangkat VR yang didamkan pengguna selama ini, termasuk konten yang mendukung, ekosistem penuh, dan teknologi software dan hardware yang didesain khusus untuk VR," kata Mitchell.
Untuk membantu para penggunanya nanti, jejaring sosial Facebook pun telah mulai membangun aplikasi versi VR. Sayangnya, belum ada perangkat resmi yang disebar, selama ini yang diperlihatkan baru purwarupa.
"VR akan mengubah konten game, film, hiburan, komunikasi dan banyak lainnya. Jika kalian tertarik untuk membangun aplikasi maupun game berbasis VR, semua yang dibutuhkan untuk membangun Rift ada di Oculus Developer Center," ujar Mitchell.
Yang menarik, perangkat Oculus ditemukan oleh seorang anak berusia 15 tahun, Palmer Luckey. Meski sekarang usianya telah 21 tahun, Luckey mengaku jika perangkat yang mirip dengan kacamata tebal itu ditemukan saat ia sedang iseng di garasi orang tuanya.
Sayangnya, kala itu, Luckey meninggalkan temuannya begitu saja untuk mengerjakan hal lain, termasuk menyelesaikan sekolahnya. (ren)