Panduan Gaya 'Streetwear' untuk Pria

Personel Big Bang Taeyang dengan gaya streetwear
Sumber :
  • Instagram
VIVA.co.id
Firli Bahuri Mangkir dari Pemeriksaan Polisi Karena Ada Pengajian
- Pakaian mencerminkan karakter dan gaya hidup seseorang. Hal ini tidak hanya berlaku untuk wanita, tetapi juga pria.
Lin Yu-ting Hengkang dari Kompetisi Tinju Dunia Terkait Masalah Gender

Beberapa potongan busana ada yang mencerminkan elegan, nyaman dan universal. Namun ada pula yang semakin membuat pria ketinggalan zaman dan kaku.
Prabowo Ngaku Bisa Jadi Presiden Karena Guru, Meski Agak Bandel Saat Sekolah


Direktur Kreatif Corneliani, Sergio Corneliani, melihat bahwa busana pria memiliki tantangan tersendiri. Beberapa ada yang dirancang cukup bervolume volume yang tidak biasa, membuat kesan tidak fleksibel. Hal ini bisa dilihat dari perpaduan sempurna antara gaya bohemian halus dan pakai olahraga yang chic.

Berikut panduan mode untuk streetwear pria, dilansir dari Times of India:

Kaus

Must have item para pria adalah kaus. Untuk koleksi spring summer 2015 ini, Anda bisa memilih kaus berbahan lembut atau kasmir ringan yang dicetak dengan grafis monokrom. Warna-warna monokrom seperti hitam, putih, abu-abu tengah populer saat ini.

Santai

Saat ini potongan busana pria lebih santai dari sebelumnya yang terkesan kaku. Ini terinspirasi oleh koleksi anak muda yang dihiasi dengan kain mewah dan rincian gaya. Anda bisa memperbanyak flanel, celana jins atau chino untuk lebih santai.

Ukuran lebih besar

Busana streetwear memang menggemakan semangat bebas yang sangat ekspresif. Anda bisa memakai busana yang lebih longgar agar memberikan kesan bebas dan sesuka hati.

Hindari busana klasik

Pola busana klasik telah ditinggalkan. Cobalah lebih bergaya edgy dengan memakai bahan katun stretch, dicampur dengan sutra dan jacquard.

Jaket

Anda bisa memakai jaket pendek dan longgar yang diikat di pinggang. Ini bisa dipadukan dengan  celana baggy. Bisa juga memakai kemeja lebih longgar dengan bahu lebih rendah.
Pembakar Al Quran di Chechnya, Nikita Zhuravel

Pria Rusia yang Bakar Al-Quran Dihukum Tambahan 14 Tahun Penjara atas Tuduhan Pengkhianatan

Seorang pria asal Rusia, Nikita Zhuravel, yang sebelumnya dihukum karena membakar salinan kitab suci Al-Quran kini dijatuhi hukuman tambahan 14 tahun penjara.

img_title
VIVA.co.id
29 November 2024