Penutupan Sesi Kedua, IHSG Masih di Zona Merah
Rabu, 22 April 2015 - 16:53 WIB
Sumber :
- Antara/Puspa Perwitasari
VIVA.co.id
- Laju indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah sebesar 23,45 poin atau 0,43 persen menjadi 5.437,12 pada perdagangan Rabu, 22 April 2015. Pelemahan IHSG disertai oleh penjualan bersih asing
(net foreign sell)
mencapai Rp159,58 miliar.
Mengakhiri sesi kedua sore hari ini, sebanyak 172 saham turun, 103 saham naik dan 104 saham tidak bergerak. Dengan volume perdagangan mencapai 5,42 miliar senilai Rp5,04 triliun.
Level tertinggi hanya mampu menembus ke 5.458,20. Dan level terendahnya berada di 5.426,21.
Senada dengan IHSG, maka indeks saham unggulan LQ45 juga berada di zona merah. Penurunannya sebesar 0,45 persen ke level 948.
Adapun tiga saham teratas yang terkoreksi, antara lain GGRM, DVLA dan BBNI. Namun, ketiga saham lainnya yang mampu menanjak, yakni HEXA, TOTO dan BYAN.
"Pengaruh memburuknya bursa global sangat mempengaruhi pergerakan IHSG. Di sisi lain, tekanan datang dari meningkatnya penjualan bersih asing di pasar reguler," ujar pengamat pasar modal, Andre Mahardika kepada
Baca Juga :
Arus Modal Mengalir, Cermati Saham-saham Ini
Investor Optimistis, IHSG Lanjutkan Penguatan
Pola pergerakan akan tetap terjaga.
VIVA.co.id
9 Agustus 2016
Baca Juga :