Cegah Penyadapan, Perusahaan Lokal Siap Bikin Kartu SIM
- iStock
VIVA.co.id - Beredarnya dokumen penyadapan lewat kartu SIM yang dibocorkan mantan kontraktor Badan Keamanan Nasional (NSA) Edward Snowden, membuat dunia telekomunikasi di dunia tercengang.
Seperti diketahui, kartu SIM buatan Gemalto sudah digunakan 450 operator telekomunikasi di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Gemalto merupakan produsen kartu SIM terkenal di dunia.
Terkait hal itu, ada wacana untuk memproduksi kartu SIM buatan lokal. Para operator diminta untuk menggunakannya dengan pertimbangan agar data pelanggan aman. PT Tridharma Kencana (TDK), perusahaan manufaktur elektronik mengaku siap memproduksi kartu SIM lokal.
"Kami siap untuk memproduksinya, kan cuma mesin dan software-nya saja," ujar Factory Manager TDK, Agustinus Simamora di Serang, Banten, Rabu, 18 Maret 2015.
Saat disinggung, apakah pihaknya sudah melakukan pembicaraan dengan para operator mengenai kartu SIM lokal tersebut. Simamora mengatakan sampai saat ini belum ada pembicaraan.
"Kami belum ada obrolan untuk kartu SIM lokal," ujarnya.
TDK ingin mengembangkan bisnis produksi lokal pada sektor ponsel pintar 4G. Hingga saat ini, baru dua vendor besar asal Tiongkok yang sudah menjalin kerja sama dengan TDK. Selain itu, ada empat vendor lain yang sedang mengantri untuk diproduksi di pabrik TDK, setelah pabrik baru rampung dibangun.
"Dua vendor lokal, satu vendor asal Eropa tapi diproduksi di Tiongkok, dan satu vendor lagi asal Tiongkok," kata Hendryk L. Karosekali, Chief Executive Officer (CEO) PT TDK.
![vivamore="Baca Juga :"]
[/vivamore]