Potret Tanggalkan Nuansa Pop di Java Jazz 2015
Jumat, 6 Maret 2015 - 22:48 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Beno Junianto
VIVA.co.id
- Melly Goeslaw, Anto Hoed, Aksan Sjuman, Mery Kasiman dan Nikita Dompas, yang tergabung dalam Potret, kembali naik ke atas panggung setelah enam tahun absen. Panggung di A3 Hall, Java Jazz International 2015, JIExpo Kemayoran, dipilih sebagai tempat pertama mereka untuk reuni pada Jumat malam, 6 Maret 2015.
Setelah membawakan 'Ingin Dicium', 'Usia 17' dan 'Ketika Cinta itu Khilaf' dengan unusr pop khas Potret, mereka tak mau lagi egois. Band yang dibentuk sejak 1995 membawakan lagu dengan nuansa jazz.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Diplomat RI Dukung Palestina Lewat Lantunan Jazz
Setelah membawakan 'Ingin Dicium', 'Usia 17' dan 'Ketika Cinta itu Khilaf' dengan unusr pop khas Potret, mereka tak mau lagi egois. Band yang dibentuk sejak 1995 membawakan lagu dengan nuansa jazz.
"Kami bawakan beberapa
part
jazz, Mas Anto dan Aksan itu kan purnawirawan jazz, nggak mungkin dong nggak bawain. Saya memang bukan penyanyi jazz tapi orang-orang jazz suka sama saya," kata Melly dengan canda.
Ia menepati janjinya dengan membawakan 'Mungkin' yang lebih terdengar jazz. Pun dengan lagu berikutnya 'Diam', 'Terbujuk', Potret menanggalkan sementara nuansa popnya.
"Seperti yang tadi saya janjikan, lagu jazz tapi jazz-jazzan. Cuma bisa segitu-gitunya," ucapnya, bernada merendah.
Potret hanya satu dari sekian penyanyi pop yang tampil di Java Jazz International ke-11. Sebelumnya dipanggung yang tak terlalu jauh juga tampil 3 Diva, Ruth Sahanaya, Krisdayanti dan Titi DJ.
Krisdayanti seolah berjodoh dengan Potret karena baru kali pertama tampil di acara jazz terbesar di Asia tersebut. (ren)
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kami bawakan beberapa
