Intip Cara Unik Banyu Biru Lestarikan Sejarah
- Dokumentasi Pribadi
VIVA.co.id - Sejarah merupakan fondasi masa depan. Oleh karena itu, mengetahui sejarah sendiri menjadi hal yang krusial. Sayangnya, di era modern, banyak anak-anak muda yang justru abai dengan sejarah masa lalu.
Akibatnya, generasi sekarang dianggap ignorant, tidak peduli akan cerita kaya yang membangun bangsa. Prihatin akan hal tersebut, aktor Banyu Biru Djarot bersama Komunitas Banteng Muda (KBM) mengajak kaum muda untuk lebih peduli dengan sejarah bangsa melalui acara edutainment, atau belajar sambil bermain.
Kali ini, KBM mengajak serta anak-anak yatim piatu berkunjung ke museum. Di acara tersebut juga hadir Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri. Bersama-sama, mereka berjalan kaki dan menumpang bus TransJakarta menuju Museum Nasional atau yang lebih akrab dikenal sebagai Museum Gajah.
"Ini pergerakan kultural, sengaja KBM buat agar kita pemuda tidak melupakan sejarah. Bung Karno berkata 'Jas Merah, jangan sekali-kali melupakan sejarah'. Pergi ke mal seru, tapi pergi ke museum itu nggak kalah seru loh," ujar Banyu Biru, baru-baru ini.
Selain itu, Banyu menekankan pentingnya mengetahui sejarah.
"Sejarahlah yang menjadikan kekinian, oleh karena itu, kunjungi masa lalu, pelajari, hargai, lalu teruskan perbaikan ke depannya. Itulah tugas kita sebagai pemuda," tuturnya.
Tidak hanya berkunjung ke museum, Banyu juga mengajak anak-anak yatim berpiknik bersama serta bermain di taman Monumen Nasional. (art)
![vivamore="Baca Juga :"]
[/vivamore]
Komisi Informasi: Pamer Surat BIN, Banyu Biru Bisa Dipidana
Metode BIN merekrut anggota juga harus dievaluasi.
