Qualcomm Siapkan Sensor Sidik Jari Lebih Canggih dari Apple

Touch ID - fitur pemindai sidik jari pada iPhone 5S.
Sumber :
  • cultofmac.com
VIVA.co.id
Apple Ingin Bawa Pemindai Sidik Jari ke Layar
- Qualcomm tak mau kalah dengan Apple dan Samsung dalam inovasi teknologi biometrik. Perusahaan teknologi asal Amerika Serikat itu hari ini mengumumkan siap memperkenalkan inovasi terbaru dalam teknologi biometrik.
Lin Yu-ting Hengkang dari Kompetisi Tinju Dunia Terkait Masalah Gender

The Verge melansir Senin 2 Maret 2015, Qualcomm sesumbar teknologi pembaca sidik jari besutannya lebih canggih dari milik kompetitornya. Teknologi sidik jari besutan Qualcomm menggunakan gelombang ultrasonik untuk memverifikasi sidik jari pengguna dalam format 3D.

Perusahaan menyebutkan fitur biometrik yang dikembangkannnya sangat berbeda dengan fitur TouchID milik Apple dan milik Samsung Galaxy S6.

Teknologi biometrik Qualcomm yang dinamai Snapdragon Sense ID memungkinkan membaca sidik jari pengguna meski dalam kondisi basah maupun kotor. Tak hanya itu, teknologi biometrik Qualcomm juga bisa memindai melalui kaca, alumunium, baja antikarat, safir dan plastik.

Dengan kemampuan canggih itu, artinya teknologi Qualcommm itu bisa dibenamkan pada desain ponsel atau perangkat mobile, daripada memberikan ruang khusus layaknya Touch ID pada iPhone teranyar.

Qualcomm juga menjanjikan Snapdragon Sense ID lebih akurat.
Perusahaan menyebutka teknologi ultrasonik memungkinkan menembus lapisan luar kulit pengguna, kemudian mendeteksi rincian tiga dimensi serta karakteristik sidik jari yang unik, termasuk keringat pori-pori.

Teknologi biometerik Qualcomm akan disematkan dengan chip terbaru Snapdragon 810 dan 425 dan bakal tersedia dalam versi mandiri. Perusahaan memperkirakan perangkat pertama yang sudah menjalankan teknologi ini rilis akhir tahun ini.

![vivamore="
Prabowo Ngaku Bisa Jadi Presiden Karena Guru, Meski Agak Bandel Saat Sekolah
Baca Juga
:"]

 

[/vivamore]
Petinggi Qualcomm

Qualcomm Klaim Tembus Kecepatan Processor Mobile 600 Mbps

Qualcomm menyebut itu prosesor perangkat mobile komersil pertama.

img_title
VIVA.co.id
6 Oktober 2015