Naik Motor Tanpa Busana di Kamboja, Tiga Bule Dideportasi
- Phnom Penh Times
VIVAnews - Tiga warga negara asing, dua pria dan satu wanita, dideportasi karena dianggap melanggar adat dan budaya Kamboja yang indah, setelah dihentikan polisi saat mengendarai motor tanpa busana.
Dikutip dari laman Daily Mail, Senin 12 Januari 2015, tiga orang asing itu antara lain Crawford Bworn (24) dari Inggris, Giancarlo Allocca (30) dari Italia, dan seorang perempuan 22 tahun dari Finlandia, Catarina Aarnio.
Ketiganya melepas busana, saat mengendarai motor di Distrik Leuk Daek, 50 mil dari Phnom Penh.
"Kami melihat mereka berkendara di depan kantor polisi. Saya meminta petugas mengikuti dan menghentikan mereka," kata polisi bernama Chuon Chomkol.
Namun, para bule itu tidak segera berhenti saat polisi mengejar, karena tidak merasa melakukan kesalahan.
Kepala kepolisian Kandal, Eav Chamroen, mengatakan bahwa ini pertama kalinya ada orang asing mengendarai sepeda motor tanpa busana di Kamboja.
"Tindakan mereka pelanggaran serius integritas Kamboja. Kami tidak dapat membiarkan mereka melakukan pornografi seperti ini di negara kami," kata Sok Phal, kepala departemen imigrasi Kementerian Dalam Negeri Kamboja.
Selain di deportasi, para bule itu juga akan dilarang berkunjung lagi ke Kamboja secara permanen.
Baca juga:
(asp)