Mahabharata: Karna Jadi Panglima Perang, Apa Untungnya bagi Kurawa?
Jumat, 14 November 2014 - 15:02 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAlife
- Adipati Karna didapuk menjadi panglima perang bala tentara Kurawa. Pengangkatan Karna adalah sebagai pengganti Bisma, kakek para Kurawa dan Pandawa yang gugur di Perang Bharatayudha.
Karna mau tak mau harus menyusun strategi untuk mengalahkan para putra Pandu, Pandawa. Karna juga ingin segera membunuh Arjuna.
Baca Juga :
Presiden Prabowo Tunjukkan Kepemimpinan Kuat Berwibawa di Kancah Internasinoal, Kata Dave Laksono
Karna mau tak mau harus menyusun strategi untuk mengalahkan para putra Pandu, Pandawa. Karna juga ingin segera membunuh Arjuna.
Baca Juga :
Kompolnas Gali Motif AKP Dadang Iskandar yang Berani Tembaki Rumah Dinas Kapolres Solok Selatan
Salah satu misi karna adalah membunuh dahulu para anak dari Pandawa. Salah satunya Abimanyu.
Saat Abimanyu terjebak dalam sebuah strategi perang Kurawa, Karna adalah salah satu yang membunuhnya. Padahal, Karna tak sadar, Abimanyu adalah keponakannya sendiri.
Lalu, Karna juga menyusun rencana membunuh para sekutu Arjuna. Dan yang menjadi korban berikutnya adalah Gatotkaca yang mati oleh senjata andalannya, Kunta.
Karna sangat berjasa bagi Kurawa. Setidak sepertiga kekuatan Pandawa bisa dikalahkannya. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Salah satu misi karna adalah membunuh dahulu para anak dari Pandawa. Salah satunya Abimanyu.