Indahnya Karang Bolong, Tanah Lot ala Banten
Minggu, 24 Agustus 2014 - 15:42 WIB
Sumber :
- VIVAlife/Al Amin
VIVAlife
- Hanya butuh sekitar dua jam perjalanan dengan kendaraan pribadi dari Jakarta, Pantai Anyer menjadi destinasi wisata populer untuk akhir pekan. Panorama indahnya sangat memanjakan.
Bukan hanya bermain air dan merasakan asyiknya menapakkan kaki di pasir lembut, pelancong juga bakal disuguhi pemandangan eksotis. Sekilas, mirip destinasi wisata Tanah Lot di Pulau Dewata, Bali.
Masyarakat sekitar menyebutnya Karang Bolong. Itu merupakan gugusan batu karang berbentuk bukit yang menjorok ke laut, dengan bagian bawah berlubang besar. Lubang itu bagaikan pintu gerbang yang menatap langit luas.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Bahayanya Nyalip di Garis Marka Tidak Putus yang Sebabkan Tewasnya Pembalap Hokky Krisdianto
Bukan hanya bermain air dan merasakan asyiknya menapakkan kaki di pasir lembut, pelancong juga bakal disuguhi pemandangan eksotis. Sekilas, mirip destinasi wisata Tanah Lot di Pulau Dewata, Bali.
Masyarakat sekitar menyebutnya Karang Bolong. Itu merupakan gugusan batu karang berbentuk bukit yang menjorok ke laut, dengan bagian bawah berlubang besar. Lubang itu bagaikan pintu gerbang yang menatap langit luas.
Saat libur tiba, Karang Bolong tak pernah sepi pengunjung. Karang raksasanya yang menjulang tinggi seperti benteng membuat wisatawan terpesona. Itu menjadi
spot
foto favorit pelancong.
Bedanya dengan Tanah Lot di Bali, di Karang Bolong tidak ada bangunan pura.
“Pemandangan disini mirip-mirip dengan tanah lot dibali, dan ini
Tanah Lot from Banten
,” ujar Astrid, salah satu pelancong asal Jakarta pada
VIVAlife
. Ia mengaku baru pertama mengunjungi Karang Bolong.
Meski begitu, ia sudah langsung jatuh cinta. Berlibur ke sana bersama keluarga memberinya kesan tersendiri. Tidak seperti di pantai lain, pemandangan di sana karangnya berbentuk seperti bukit.
Ada beberapa batu besar di tepinya. Banyak pengunjung memanfaatkannya untuk duduk dan menikmati pemandangan laut biru. Namun, tidak dianjurkan berenang karena banyak karang. (ita)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Saat libur tiba, Karang Bolong tak pernah sepi pengunjung. Karang raksasanya yang menjulang tinggi seperti benteng membuat wisatawan terpesona. Itu menjadi
