VIDEO: Mengunjungi Kampung Pengemis di Brebes

Pengemis di Jakarta
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews - Desa Grinting, Kecamatan Bulak Kamba, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, sepintas tidak berbeda dengan desa-desa lainnya. Namun, pada kenyataannya di desa ini sebagian besar warga berprofesi sebagai pengemis.

Julukan 'Desa Pengemis' memang bukan tanpa alasan diberikan kepada Desa Grinting ini. Sebagian besar warga di desa ini merantau ke Jakarta untuk menjadi pengemis, terutama di Bulan Ramadhan dan menjelang Lebaran.

Pendapatan mereka tergolong besar di Ibu kota. Dalam satu minggu mereka bisa menangguk penghasilan hingga Rp1 juta. 


Permudah Pekerja Miliki Hunian Layak, Menaker Dukung Optimalisasi Griya Pekerja BPJS Ketenagakerjaan
Ada beberapa cara yang biasa mereka lakukan, seperti membawa anak kecil atau meminta uang berdalih untuk infak masjid atau yayasan. 

OJK Cabut Izin Usaha PT BPR Arfak Indonesia
"Seringkali praktiknya di Jakarta, pura-pura meminta sumbangan. Kadang sendirian, atau membawa anak," ujar Tambah, mantan perangkat Desa Grinting.

VP Gibran Steps in as Acting President During Prabowo's Visit to Egypt
Salah satu yang pernah mengemis di Jakarta adalah Sukyah. Pria berumur 80 tahun ini pergi ke Jakarta setiap butuh uang. Biasanya uang hasil mengemis itu dia gunakan untuk membayar kontrakan dan makan, sisanya ia bawa pulang ke kampung.

Kini Sukya tidak lagi pergi mengemis ke Jakarta karena kondisi kesehatannya sudah tidak memungkinkan. "Dulu waktu masih sehat saya selalu ke Jakarta, sehari bisa dapat Rp30 ribu," kata dia.

Namun, kondisi yang ada saat ini justru semakin parah. Masyarakat desa setempat pergi mengemis ke Jakarta bukan karena tak punya pekerjaan, melainkan karena ingin membangun rumah dan menambah penghasilan mereka. Sehari-hari mereka bekerja sebagai petani di desanya. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya