Jalan Kaki Lebih Efektif Bakar Lemak daripada Lari? Begini Penjelasan Dokter!

Ilustrasi jalan kaki / jogging
Sumber :
  • Freepik

Jakarta, VIVA – Sering kita mendengar klaim bahwa "jalan kaki lebih efektif membakar lemak daripada lari." Apakah itu benar? Dr. Dion Haryadi menjelaskan hal ini lebih lanjut.

5 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Bikin Umur Panjang, Efektif untuk Cegah Penyakit

Menurut dr. Dion, jalan kaki memang menggunakan lebih banyak lemak sebagai sumber energi, sementara lari cenderung menggunakan lebih banyak glukosa dan glikogen karena intensitasnya yang lebih tinggi.

Namun, ia menegaskan bahwa pembakaran lemak tidak sama dengan penurunan lemak tubuh (fat loss), yang menjadi tujuan banyak orang untuk mencapai berat badan ideal.

Jalan Nordik Diklaim 40 Persen Lebih Cepat Menurunkan Berat Badan, Begini Cara Melakukannya

“Jalan kaki memang menggunakan lebih banyak lemak, kalau lari yang intensitasnya lebih tinggi menggunakan lebih banyak glukosa dan glikogen. Mudah terjebak dalam narasi ini, padahal kita tahu pembakaran lemak tidak sama dengan fat loss yaitu seberapa banyak lemak yang hilang,” kata dr. Dion dilansir akun TikTok @dionharyadi.

Ilustrasi jogging.

Photo :
  • Freepik
Dokter hingga Perawat Diperiksa Buntut Bayi 5 Bulan Tewas di IGD dan Ditinggal Orang Tua

Dr. Dion juga mengutip penelitian Paul T. Williams dalam studi "Greater Weight Loss from Running than Walking during 6.2-yr Prospective Follow-up".

Penelitian tersebut justru menunjukkan klaim yang berbanding terbalik dengan yang beredar di masyarakat, disebutkan bahwa lari justru sedikit lebih efektif untuk menurunkan berat badan dibandingkan jalan kaki. Namun, itu tidak berarti lari jadi olahraga yang lebih baik daripada jalan kaki.

Hal ini karena jalan kaki lebih mudah dilakukan dan lebih rendah intensitasnya. Sehingga, teruntuk orang-orang yang belum bisa lari, jalan kaki bisa menjadi opsi yang tepat.

Meskipun jalan kaki membakar energi lebih sedikit dibandingkan lari, jika durasinya diperpanjang atau jaraknya disamakan, efektivitasnya dalam membakar lemak bisa setara.

“Walaupun jalan kaki menggunakan energi lebih sedikit dari lari, tapi kalau panjangin durasi atau samain jaraknya dengan lari, sebenarnya itu juga sama efektifnya untuk fat loss,” ungkapnya.

Jadi, untuk menurunkan berat badan, penting untuk memilih aktivitas fisik yang sesuai, apakah itu jalan kaki atau lari, disertai pola makan seimbang untuk menciptakan defisit kalori dan tidur yang cukup agar pembakaran lemak bisa berlangsung dengan efektif.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya