Konsep Survival Of The Fittest Berlaku di New Normal

Ilustrasi cloud computing.
Sumber :
  • www,pixabay.com/wynpnt

VIVA – Salah satu frasa terkenal pernah diutarakan oleh filosofer Herbert Spencer, usai membaca Teori Evolusi hasil penelitian Charles Darwin. Ungkapan yang dimaksud adalah Survival Of The Fittest.

AWS dan Telkomsel Usung Program 'Terampil di Awan'

Ungkapan itu menunjukkan, bahwa siapa yang paling kuat dan cepat melakukan adaptasi, dia yang mampu bertahan hidup. Kondisi itu mirip dengan yang terjadi pada dunia bisnis saat ini, di mana pandemi COVID-19 membuat banyak keuangan perusahaan berantakan.

Chief Executive Officer Alcatel-Lucent Enterprise, Jack Chen menyatakan bahwa pandemi telah mengubah cara masyarakat hidup, bekerja, bersenang-senang dan bepergian. Di sisi lain, kondisi ini membantu perusahaan melihat nilai penting dari perangkat berbasis awan (cloud computing) dan kolaborasi.

Malaysia Jadi Batu Loncatan

“Tranformasi digital seharusnya tidak lagi sekadar menjadi pertimbangan, tetapi menjadi jalur yang harus dilalui secepat mungkin. Jika tidak, perusahaan akan kehilangan peluang yang telah menanti saat Covid-19 ini reda,” ujarnya saat acara Connex20 APAC Partner Virtual Series, dikutip Jumat 21 Agustus 2020.

Menurut Jack, banyak perusahaan telah membangun tenaga kerja yang lebih produktif meski tidak bekerja dari kantor (remote working).

Kedaulatan Data Dorong Adopsi Multicloud

“Kami ingin memperlihatkan kepada partner, bahwa pandemi ini meski sedikit menghambat bisnis, juga sekaligus menjadi akselerator bagi transformasi digital dan pengadopsian teknologi,” ungkap Senior Vice President, Alcatel-Lucent Enterprise Asia Pasifik, Pierre Samson.

Sementara itu, Executive Vice President, Global Sales and Marketing, Alcatel-Lucent Enterprise, Rukmini Glanard mengungkapkan kerja sama strategis terbaru antara ALE dan RingCentral Inc, provider terdepan solusi komunikasi awan, kolaborasi, dan layanan pelanggan, yakni Rainbow Office powered by RingCentral.

“ALE dan RingCentral bersama-sama akan membangun program yang memungkinkan kedua perusahaan memimpin layanan komunikasi awan untuk partner dan pasar enterprise," jelasnya.

Baca juga: Langganan Disney+ Lebih Murah dari Netflix

Menkominfo Budi Arie Setiadi.

Investasi Microsoft di Indonesia Terbesar dalam Sejarah

Kepala Eksekutif Microsoft Satya Nadella mengaku investasi sebesar Rp27,6 triliun untuk empat tahun ke depan merupakan investasi tunggal terbesar dalam 29 tahun.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024