Ada yang Menarik dari Jajaran Komisaris Baru Indosat
- Dok. Indosat Ooredoo
VIVA – Indosat Ooredoo baru saja mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan atau RUPST. Rapat tersebut masih memutuskan Ahmad Abdulaziz A.A Al-Neama sebagai Direktur Utama. Dia sebelumnya sudah menduduki jabatan tersebut sejak Agustus 2019 lalu. Saat itu, Al-Neama menggantikan Chris Kanter.
Selain itu, Sheikh Mohammed bin Abdulla Al Thani sebagai Komisaris Utama. Di jajaran Dewan Komisaris juga ada satu-satunya perempuan, yaitu Sri Adiningsih yang juga merupakan pakar ekonomi dari Universitas Gadjah Mada.
Menanggapi hal tersebut Komisaris Independen, Elisa Lumbantoriuan mengatakan tidak ada keraguan dengan kemampuan Sri dari bidang akademisi dan juga korporasi.
"Jadi, Indosat menginginkan talent terbaik termasuk ke komisaris," kata Elisa, dalam konferensi pers virtual, Senin, 20 Juli 2020.
Selain itu, ini juga jadi cara mendukung adanya female leader di jajaran Komisaris dan Direksi Indosat Ooredoo. Elisa juga mengatakan, Indosat sangat beruntung ada Sri dalam jajaran Komisaris.
"Kami sangat beruntung beliau jadi anggota Komisaris Indosat Ooredoo," kata dia.
Berikut adalah Susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi Indosat Ooredoo setelah pengumuman RUPST tadi sore.
Dewan Komisaris
- Sheikh Mohammed bin Abdulla Al Thani, Komisaris Utama;
- George Bowring Challenor, Komisaris;
- Nigel Thomas Byrne, Komisaris;
- Prof. Dr. Sri Adiningsih, Komisaris;
- Andrew Tor Oddvar Kvålseth, Komisaris;
- Heru Pambudi, Komisaris;
- Afini Boer, Komisaris;
- Elisa Lumbantoruan, Komisaris Independen;
- Wijayanto Samirin, Komisaris Independen;
- Syed Maqbul Quader, Komisaris Independen.
Jajaran Direksi
- Ahmad Abdulaziz A A Al-Neama, Direktur Utama;
- Eyas Naif Saleh Assaf, Direktur;
- Vikram Sinha, Direktur;
- Arief Musta’in, Direktur;
- Irsyad Sahroni, Direktur Independen.