Kerusuhan di AS Pasca Demo George Floyd: Trump Ancam Pelaku Teror
Apa yang dikatakan hasil autopsi?
Autopsi resmi terhadap jenazah Floyd juga mencatat bukti penyakit jantung dan penggunaan narkoba baru-baru ini. Dikatakan dia menderita serangan jantung "saat ditahan oleh seorang petugas penegak hukum" pada 25 Mei.
Temuan ini dirilis tidak lama setelah pengumuman hasil autopsi yang dilakukan oleh pemeriksa medis yang disewa oleh keluarga Floyd.
Laporan ini mengatakan Floyd meninggal karena asfiksia (kekurangan oksigen) karena tekanan di lehernya dan juga di punggungnya.
"Penyebab kematian menurut saya adalah kekurangan oksigen, karena tekanan pada leher - yang dapat mengganggu [aliran] oksigen ke otak - dan tekanan pada punggung, yang mengganggu pernapasan," ujar dokter Michael Baden dalam konferensi pers pada hari Senin.
Pengacara keluarga Floyd, Benjamin Crump, mengatakan: "Tidak diragukan lagi dia akan hidup hari ini jika bukan karena tekanan pada lehernya oleh petugas Derek Chauvin dan tekanan pada tubuhnya oleh dua petugas lainnya."