Setelah AS dan Inggris, Giliran Rusia Kewalahan Hadapi Virus Corona
Juru bicara Presiden Putin masuk rumah sakit hari Selasa kemarin, menjadikannya sebagai pejabat keenam di Kremlin yang sudah positif, setelah sebelumnya Perdana Menteri Mikhail Mishutin menjalani perawatan di rumah sakit selama beberapa minggu.
Selain itu, Rusia juga memiliki jumlah penduduk lanjut usia yang besar dan sistem layanan kesehatan yang belum memadai di beberapa bagian.
Namun Presiden Putin sudah mengumumkan beberapa kawasan sudah memperbolehkan pekerjanya untuk kembali ke kantor dan tempat kerja.
Artinya mungkin akan terjadi peningkatan kematian dalam jumlah besar, selain berlanjutnya masalah ekonomi, membuat masa pandemi virus corona menjadi tantangan terbesar bagi kekuasaan Putin selama 20 tahun terakhir.
Dr Kirill Nourzhanov, pengamat masalah Rusia di Australian National University, mengatakan Rusia bisa digolongkan sebagai "pandemi yang tiba terlambat".
"Pendapat di Rusia terbelah mengenai bagaimana tindakan pemerintah dalam mengatasi pandemi."
Pengamat Rusia mengatakan Kremlin mungkin sengaja menyembunyikan keadaan sebenarnya mengenai virus corona dari Presiden Putin. (Reuters: Alexey Druzhinin)
"Negara tidak memedulikan petugas kesehatan"