Logo BBC

Kisah Orang-orang Melawan Flu Spanyol 1918

Namun demikian, komisioner kesehatan kota mendapat tekanan dari para pengusaha untuk tetap membuka tempat-tempat umum, terutama bioskop dan tempat hiburan lainnya.

Tukang sapu jalanan
Getty Images
Seorang penyapu jalanan di kota New York mengenakan masker untuk membersihkan jalan, Oktober 1918. Seorang pejabat Dewan Kesehatan New York mengatakan, `lebih baik terlihat konyol, daripada mati`.

Kemudian, seperti sekarang ini, udara segar dipandang sebagai benteng potensial melawan penyebaran virus, yang mengarah ke beberapa solusi cerdas untuk menjaga aktivitas masyarakat tetap berjalan.

Sidang
Getty Images
Sidang pengadilan juga digelar di luar ruangan karena kondisi pandemi, San Francisco, 1918.

Namun telah terbukti mustahil untuk mencegah kerumunan massal di beberapa kota di AS, khususnya di tempat-tempat beribadah.

Congregation
Getty Images
Jemaat berdoa di tangga Katedral Santa Maria, di mana mereka berkumpul untuk mendengar misa dan berdoa selama epidemi influenza, San Francisco, California.

Pada akhir pandemi, jumlah kematian di Inggris mencapai 228.000 jiwa, dan seperempat dari populasi diperkirakan telah terpapar virus.

Upaya-upaya untuk membunuh virus berlanjut dalam beberapa waktu, dan penduduknya lebih sadar akan potensi mematikan selama musim influenza.

Pria menyemprot bus
Getty Images
Seorang pria menyemprot bus London General Omnibus Co, dengan desinfektan anti-flu pada Maret 1920.