Inggris Keluarkan Bantuan Rp4 Triliun Hadapi Gelombang Susulan Corona

Perdana Menteri Boris Johnson di sidang parlemen Inggris. (picture-alliance/empics)
Sumber :
  • dw

VIVA – Inggris keluarkan bantuan setara Rp4 triliun untuk hadapi gelombang susulan pandemi virus corona (Covid-19).  Bantuan itu dikhususkan bagi negara-negara berkembang yang tengah berjuang keras menghadapi pandemi covid-19 dengan kapabilitas yang serba minim.

Jalan-jalan ke Inggris Gratis Cukup bikin Video Asyik

Departemen Pembangunan Internasional Inggris (DFID) mengumumkan paket bantuan senilai 200 juta Poundsterling (Rp 4 triliun) akan disalurkan melalui badan-badan amal Inggris serta organisasi internasional untuk membantu
mengurangi penyebaran infeksi Covid-19 di negara-negara berkembang.

Seperti yang disiarkan Kedutaan Besar Inggris di Jakarta, sekitar 130 juta Poundsterling akan diberikan untuk badan-badan di PBB (UNICEF, UNHCR, UNFPA, etc). Ini termasuk 65 juta Poundsterling (Rp 1,3 triliun) disalurkan ke Badan Kesehatan Dunia (WHO) yang mengkoordinasikan upaya-upaya internasional guna mengakhiri wabah ini secepatnya,” demikian ungkap DFID.

Puluhan Anggota Parlemen Inggris Desak Pemerintah Beri Sanksi Israel

Bantuan Rp 4 triliun tersebut menjadikan Inggris sebagai salah satu donor terbesar dalam perang melawan Covid-19 dengan total jumlah bantuan sekitar 744 juta Poundsterling (setara Rp 15 triliun). 

Inggris pun masih berjuang mengatasi pandemi corona di dalam negeri. Menurut laman resmi WHO, hingga Rabu siang tadi, sedikitnya terdapat 88,625 kasus virus corona di Inggris, dengan jumlah kematian 11.329 jiwa. Sedangkan laman Worldometers mengungkapkan total sudah 93.873 kasus di Inggris dan 12.107 penderita meninggal dunia. 

Menlu Inggris Blak-blakan Sebut Israel sebagai Kekuatan Penjajah
Reynhard Sinaga

Dianggap Terlalu Bejat, Pemerkosa Ratusan Pria Reynhard Sinaga Hampir Jadi Korban Balas Dendam di Penjara Inggris

Reynhard Sinaga, Seorang WNI ang dikenal sebagai pemerkosa paling keji di Inggris, nyaris menjadi korban serangan brutal di penjara HMP Wakefield.

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024