Pandemi Corona: Warga Asing di China Dianggap Sebagai Virus
Sebaliknya, 32 kasus COVID-19 yang dilaporkan pada hari Senin, semuanya berasal dari luar negeri.
Untuk pertama kalinya sejak pandemi dimulai, tidak ada kasus kematian baru yang dilaporkan.
Ketika AS menutup perbatasannya untuk seluruh pendatang dari China pada Februari lalu, China melontarkan protes keras.
Sejak akhir bulan lalu, China justru menutup perbatasan mereka untuk semua warga negara asing bulan lalu.
Dalam sebuah pernyataan pada 26 Maret, Kementerian Luar Negeri China "melarang sementara semua warga negara asing yang memegang visa atau izin tinggal untuk masuk ke China".
Kehidupan sudah mulai normal kembali bagi sebagian besar warga China.
AP: Andy Wong
Larangan ini dirasakan dampaknya oleh Kynan, seorang warga Australia di Shanghai.
"Jika saya pergi sekarang, saya akan dilarang pulang selamanya," katanya.
Menurut data, sekitar 90 persen dari kasus impor COVID-19 di China bersumber dari warga China sendiri yang baru pulang dari negara lain.
Para warga asing mengaku telah didatangi petugas ke tempat tinggal mereka untuk memastikan mereka mematuhi aturan karantina wajib di rumah.