Logo ABC

Seperti Apa Kerja dari Rumah di Australia?

Sama seperti jutaan orang di seluruh dunia yang saat ini memilih bekerja dari rumah untuk menghindari penyebaran virus corona, kami, tiga wartawan ABC Indonesia sudah melakukannya sejak Selasa kemarin (17/03).

Saya, Sastra Wijaya, berserta Natasya Salim dan Hellena Souisa, juga seluruh pekerja ABC telah disarankan untuk bekerja dari rumah.

Belum ada laporan jika pekerja di gedung kantor ABC dinyatakan positif tertular virus corona, namun kami mengikuti saran dari Pemerintah Australia untuk melakukan "social distancing".

Sebagai lembaga penyiaran publik, ABC atau Australian Broadcasting Corporation, ikut berpartisipasi dalam upaya menekan penyebaran virus corona dengan mengurangi interaksi di dalam gedung kantor ABC.

Tak hanya itu, upaya ini juga diambil untuk mencegah kemungkinan adanya karyawan ABC tertular virus corona dalam perjalanan dari rumah ke tempat kerja.

Rapat harian bisa dilakukan lewat video conference sehingga semua bisa saling melihat. Rapat harian bisa dilakukan lewat video conference sehingga semua bisa saling melihat.

Foto: ABC

Sementara itu bagi mereka yang memilih untuk tetap datang ke kantor, harus memastikan jarak satu sama lain adalah 1,5 meter dan mengurangi penggunaan transportasi umum.

Dalam hampir 48 jam terakhir bekerja dari rumah hampir tidak menghadirkan banyak perubahan.

Dengan kemajuan teknologi sekarang ini komunikasi bisa dilakukan lewat berbagai platform, seperti WhatsApp dan rapat harian melalui video conference.

Mereka yang berada di luar kantor juga diberikan koneksi khusus, sehingga masih bisa mengakses sistem yang digunakan karyawan ABC sehari-hari.