Masjidil Haram dan Nabawi Ditutup Lagi Usai Isya, Begini Maklumatnya
- Facebook Haramain.info
VIVA – Pengelola Masjidil Haram di Kota Mekah dan Masjid Nabawi di Madinah mulai memberlakukan sementara kebijakan menutup masjid setiap satu jam setelah Salat Isya dan baru dibuka lagi sejam sebelum Salat Subuh.
Penutupan sementara haramain selepas Isya ini akan terus dilakukan sampai waktu yang akan diumumkan.
Kebijakan ini perdana dilakukan usai Salat Isya pada Kamis, 5 Maret 2020 dan dibuka lagi di pagi harinya sejam sebelum Salat Subuh pada Jumat, 6 Maret 2020.
Dalam maklumat yang dikutip dari haramain.info, disebutkan bahwa penutupan tempat tawaf di sekitar Ka'bah dan tempat sa'i antara bukti Safa dan Marwa dilakukan sepanjang penangguhan ibadah umrah. Sehingga salat berjamaah akan dilakukan di dalam masjid saja.
Untuk warga yang tinggal di Mekah, masih diizinkan untuk ziara dan ibadah (salat) di Masjidil Haram (kecuali selepas Isya-sejam sebelum Subuh). Namun demikian, ketentuan sementara penghentian umrah tetap berlaku hingga ada pembertahuan lebih lanjut.
Pengelola Haramain melarang jamaah itikaf maupun tidur di dalam Masjidil Haram. Peziarah dan jamaah dilarang membawa makanan dan minuman masuk ke dalam masjid, serta air Zamzam tidak disediakan untuk sementara waktu.
Bagian lama dari Masjid Nabawi akan ditutup (makam Nabi Muhammad SAW dan makam Baqi). Sedangkan untuk Raudhah akan dibukan kembali hanya pada waktu salat.
>