Bea Cukai Jabar Karantina Produk dari China

Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai, Kanwil Jawa Barat, Nurtanti Widyasari.
Sumber :
  • VIVAnews/Adi Suparman

VIVA – Kantor Direktorat Jenderal Bea Cukai Kanwil Provinsi Jawa Barat mengantisipasi peredaran produk yang terpapar virus corona dari China. Pihaknya mengoptimalkan pengawasan dengan mengkarantina produk impor China di masing-masing kantor cabang Kabupaten Kota.

COVID-19 di Jakarta Naik Lagi, Total Ada 365 Kasus

Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai, Kanwil Jawa Barat, Nurtanti Widyasari menjelaskan, koordinasi pengawasan dan data laporan dari masing-masing cabang masih berlangsung terhadap perusahaan-perusahaan penyimpan barang.

“Pengawasan, melindungi dari barang-perdagangan ilegal, penindakkan macam macam. Untuk holtikultura sudah kami antisipasi,” ujar Nurtanti di Bandung Jawa Barat, Rabu 12 Februari 2020.

Kasus COVID-19 di DKI Jakarta Naik Sejak November 2023

Dari laporan terakhir, asistensi dilakukan di Cirebon terkait kedatangan barang dari China. Karantina pasokan barang diberlakukan di seluruh daerah terutama pada barang jenis buah-buahan, dan sebagainya.

“Agar dipetakan dan memberikan asistensi kepada perusahaan-perusahaan dengan adanya virus corona. Sejauh ini belum ada keluhan, kemarin ada kunjungan di Cirebon ke perusahaan, ada beberapa kendala terkait barang-barang yang masuk dari China,” ucapnya.

Pakar Imbau, Waspadai Pandemi Disease X, Mematikan Dibanding COVID-19

Menurutnya, identifikasi produk impor dari China diberlakukan dengan rinci diproses karantina. “Jangan sampai virus corona ini meluas,” katanya. 

Presiden Jokowi dicek kesehatan sebelum divaksinasi booster COVID-19 tahap dua

Bertarung Pulihkan Pandemi, Jalan Terjal Pemerintah Indonesia Bangkit dari Belenggu COVID-19

Lantas bagaimana jejak perjalanan mewabahnya virus mematikan Sars-CoV-2 tersebut, hingga langsung memunculkan situasi pandemi yang mencekam di Tanah Air?

img_title
VIVA.co.id
2 Oktober 2024