Jokowi Akan ke Australia Bawa 'Hadiah' Perdagangan Bebas
- abc
External Link: YouTube Pidato SBY
Momentum yang melatarbelakangi pidato Presiden SBY saat itu adalah tercapainya kesepakatan Lombok Treaty tahun 2005, mengukuhkan posisi Australia untuk menghormati kedaulatan RI dari Sabang sampai Merauke.
Lombok Treaty merupakan "hadiah" bagi Indonesia, karena hingga saat ini banyak pihak menuding Australia tidak menghormati kedaulatan RI dan dituduh mengompori kemerdekaan Papua Barat.
Kedatangan Presiden Jokowi kali ini bisa jadi sebuah "hadiah" untuk Australia, lewat kesepakatan perjanjian perdagangan bebas bernama IA-CEPA atau "Indonesia - Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement".
Sebelum Pemilu di Indonesia tahun lalu, IA-CEPA sudah ditandatangani oleh menteri terkait dari kedua negara.
Proses ratifikasi perjanjian ini di tingkat parlemen telah rampung dilakukan di sisi Australia, namun terhenti di sisi Indonesia, karena parlemen hasil Pemilu baru terbentuk dan adanya keberatan atas sejumlah aspek dalam perjanjian ini.
Hanya beberapa hari sebelum Presiden Jokowi bertolak ke Australia, tepatnya Selasa kemarin (4/2), Komisi VI DPR RI akhirnya menyetujui IA-CEPA untuk ditetapkan dalam undang-undang.