Logo BBC

Siapkah Indonesia Hadapi Ancaman Epidemi Global?

Petugas medis mengecek ruang isolasi khusus untuk menangani pasien penderita penyakit pneumonia berat akibat terjangkit wabah novel Coronavirus (nCoV) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kraton, Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu (5/2/2020). - ANTARA FOTO/Harviy
Petugas medis mengecek ruang isolasi khusus untuk menangani pasien penderita penyakit pneumonia berat akibat terjangkit wabah novel Coronavirus (nCoV) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kraton, Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu (5/2/2020). - ANTARA FOTO/Harviy
Sumber :
  • bbc

Kasus infeksi virus corona pertama kali dilaporkan di Wuhan, yang terletak di Provinsi Hubei, pada tanggal 31 Desember 2019, menurut Badan Kesehatan Dunia.

Hingga kini, virus itu telah menular ke lebih dari 24.000 orang yang berasal dari sekitar 25 negara.

Setidaknya 492 orang di berbagai negara dilaporkan meninggal akibat virus ini, dengan mayoritas kasus di China.

`Keterlambatan informasi`

Sebanyak 238 warga negara Indonesia dievakuasi dari Hubei dan tengah menjalani karantina di hanggar Lapangan Udara Raden Sadjad, Ranai, Kabupaten Natuna sejak Minggu (02/02). Proses karantina akan berlangsung selama 14 hari.

Namun, upaya penyelamatan itu diwarnai timbulnya polemik antara warga, pemerintah daerah dan pusat.

Kedatangan para WNI dari China itu disambut dengan penolakan warga Natuna melalui pelaksanaan aksi unjuk rasa.

Kepala Bagian Humas Pemerintah Kabupaten Natuna, Defrizal, saat itu mengatakan warga menolak karena resah akan dampak virus corona.

Ia mengatakan Pemkab Natuna sama sekali tidak diberitahu dan dilibatkan mengenai lokasi observasi tersebut.