Aplikasi Wardes, Cara Cepat Bangkitkan Ekonomi Desa dan Kota

Ilustrasi aplikasi di ponsel.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Rumah Sahabat Desa, sebuah wadah kolaborasi kehidupan kota dengan pedesaan dalam bidang literasi keuangan dan pemberdayaan ekonomi, baru-baru ini memperkenalkan aplikasi Warung Desa.

Melihat Kehidupan dari Desa Digital

Penggagas Rumah Sahabat Desa, Aaron Munir mengungkapkan, aplikasi itu dibuat untuk menghubungkan desa dengan kota dalam bingkai teknologi. Dibuat, untuk memudahkan transaksi pembelian dan perbankan mikro oleh dan untuk masyarakat.

Menurut dia, aplikasi Warung Desa atau yang akrab disebut Wardes, bisa digunakan untuk berbagai kegiatan menunjang perekonomian, sekaligus memudahkan kegiatan sehari-hari masyarakat sesuai program Otoritas Jasa Keuangan dan Bank Indonesia.

Program Desa Digital bank bjb Ikuti ASEAN Village Network

"Kami kenalkan aplikasi ini dari Yogyakarta untuk Indonesia. Wardes ini bisa digunakan untuk berbagai kegiatan sehari-hari masyarakat, misalnya transaksi beli pulsa, paket data, listrik, BPJS, PDAM sampai voucher game. Tak hanya itu, aplikasi Wardes ini bisa digunakan untuk transaksi perbankan mulai transfer ke bank hingga asuransi mikro,” kata Aaron, dikutip dari keterangannya, Rabu 5 Februari 2020.

Menurut Aaron, aplikasi Wardes akan dikembangkan lagi mengarah jadi market place yang bisa menghubungkan desa dan kota. Produk hasil masyarakat desa diberi ruang untuk bisa dijual ke kota juga sebaliknya.

Pemdaprov Jawa Barat Luncurkan Sayembara Desa Digital 2023

"Jadi, masyarakat desa bisa menjual hasil produk ke kota dan sebaliknya. Harapannya, perekonomian semakin dinamis, seolah tidak ada jarak begitu antara masyarakat di manapun berada,” tuturnya.

Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria.

Desa Digital Jadi Penopang Smart City

Wamenkomdigi Nezar Patria menilai pengembangan 'smart village' atau desa digital akan menjadi penopang percepatan 'smart city' (kota pintar) di seluruh Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
4 Januari 2025