Wabah Corona Bikin Mahasiswa China Sulit Kuliah Lagi di Luar Negeri
- abc
Namun dia masih beruntung. Kerjaannya di sebuah kantor firma hukum tidak terganggu karena firma tersebut berjanji akan tetap memberikan posisi untuknya.
Reaksi berlebihan?
Seorang mahasiswa internasional lain yang dikenal dengan nama Ray saat ini juga menjalani karantina sendiri di rumahnya di Beijing.
Dia marah dengan pemerintah Australia dan mengatakan larangan perjalanan itu "reaksi berlebihan mengikuti apa yang dilakukan Amerika Serikat".
Kekhawatiran utamanya adalah mengenai kemungkinan dia tertinggal dalam kuliahnya.
"Saya mahasiswa hukum, dan beberapa unit mata kuliah adalah mata kuliah wajib untuk semester berikutnya," kata Ray.
"Kalau saya ketinggalan satu semester, saya bisa saja harus mengulang satu tahun."
Beberapa mahasiswa internasional lainnya juga khawatie bahwa status visa mereka di Australia terancam bila mereka tidak hadir dalam kuliah yang merupakan bagian dari persyaratan pemberian visa.
Abbey Shi mahasiwa internasional asal Shanghai.