Alasan Pentingnya Dibuat BUMDES guna Mengungkit Ekonomi Desa

Wakil Menteri Desa PDTT, Budi Arie Setiadi.
Sumber :
  • Dok. Kemendes PDTT

VIVA – Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Budi Arie Setiadi mengungkapkan, perlunya membangun Badan Usaha Milik Desa atau BUMDES untuk mendorong ekonomi masyarakat di pedesaan.

Mendes Bakal Terbitkan Aturan Minimal 20 Persen Dana Desa untuk Ketahanan Pangan

Menurut dia, keberadaan BUMDES bisa menjadi pusat perdagangan dan distribusi desa. Sehingga, membantu pergerakan ekonomi masyarakat pedesaan untuk membeli barang-barang kebutuhan sehari-hari dengan harga lebih baik dan dapat memasarkan produk-produk unggulan desa. 

"Masyarakat Desa itu produsen dan juga konsumen. Keberadaan BUMDES harus memberi efek dan daya ungkit pertumbuhan ekonomi di desa," ujar Budi dalam keterangan tertulisnya, dikutip Minggu 2 Februari 2020.

Jurus Misbakhun Bimbing Kepala Desa Kelola Dana Desa

Ia mengungkapkan, dari sekitar 370-an desa di Kabupaten Malang misalnya, baru 60 persen-nya yang memiliki BUMDES. Karena itu pendirian dan perkembangan BUMDES harus terus dilakukan.

"Indonesia Maju itu akan terwujud jika desa nya maju. Dan kemajuan Desa karena  ekonomi di desa bergerak, kemiskinan diberantas dan banyak kreasi-kreasi produktif muncul dari desa, baik itu di bidang pertanian, pariwisata dan lainnya," jelas Budi.

Daftar Bansos yang Masih Cair di Bulan Desember 2024

Untuk itu, lanjut dia, dengan menjadikan BUMDES sebagai pusat perdagangan dan distribusi desa, seluruh potensi desa bisa dikembangkan secara luas.

Terdakwa Syamsul dihadirkan dalam sidang vonis dugaan korupsi Dana Desa di Pengadilan Negeri Tipikor Palembang.

Mabuk dan Sawer Biduan Pakai Dana Desa, Syamsul Kades Harimau Tandang Divonis 5 Tahun Bui

Terdakwa Syamsul berbuat konyol menyalahgunakan dana desa untuk mabuk-mabukan serta menyawer biduan di tempat karaoke. Imbasnya negara rugi ratusan juta rupiah.

img_title
VIVA.co.id
14 Januari 2025