Rilis Suku Bunga Acuan BI Diharap Mampu Dongkrak IHSG
- VIVAnews/M Ali Wafa
VIVA – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menghijau di level 6.243 pada pembukaan perdagangan Kamis 23 Januari 2020. Posisi itu menguat 10 poin atau 0,17 persen, dibanding penutupan perdagangan Rabu 22 Januari 2020 di level 6.233.
Sementara, Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan rentang konsolidasi IHSG masih dalam rentang wajar di tengah penantian kenaikan pasar.
"Diprediksikan IHSG akan bergerak menguat menjelang rilis kebijakan suku bunga acuan BI hari ini," kata William dalam keterangannya, Kamis 23 Januari 2020.
William memperkirakan, data perekonomian tentang suku bunga yang akan dilansir hari ini, akan turut memberikan warna terhadap pola gerak IHSG. Sehingga, dia pun memprediksi bahwa hari ini IHSG berpotensi menguat.
"Diprediksikan IHSG akan bergerak dalam rentang support 6.202 dan resistance 6.378," ujarnya.
Secara teknikal, Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji menjelaskan, support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.218,13 hingga 6.190,52. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 6.274,29 hingga 6.304,05.
Berdasarkan indikator, MACD masih menunjukkan pola dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI masih bergerak ke bawah di area netral.
"Masih terlihat pola bullish inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi rebound pada pergerakan IHSG, sehingga berpeluang menuju ke area resistance," ujarnya.