Nina Murid di Gresik Kirim Surat Ke PM Australia agar Tak Kirim Sampah
- abc
Kantor Perdana Menteri Australia juga mengatakan pemerintah akan bekerja dengan sejumlah industri untuk secara bertahap mengurangi kemasan plastik sekali pakai dan "microbeads" yang membahayakan.
"Kita mendukung Indonesia untuk mengurangi partikel kotoran di laut hingga 20 persen dan sampah hingga 30 persen."
"Kita bermitra dengan Indonesia untuk berbagi pengetahuan dan apa yang telah dipelajari oleh dua negara."
Kepada ABC Indonesia, Nina mengatakan perlunya khawatir soal perubahan iklim, dengan mencontohkan kebakaran hutan di Australia yang telah membunuh banyak koala.
"Australia juga perlu menemukan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan, tidak lagi menggunakan batu bara, mungkin tenaga matahari atau angin?" ujarnya.
Nina mengaku telah melakukan sejumlah kegiatan di sekolahnya untuk meningkatkan kepedulian soal lingkungan kepada teman-temannya.
"Saya ingin membuat teman-teman saya sadar tentang bahayanya plastik," ujarnya yang pernah membuat pameran di sekolahnya, SMPN 12 Gresik.