Permalukan Orang Pakai Piyama, Pejabat China Akhirnya Minta Maaf
- bbc
Para pejabat berpendapat mereka memasuki persaingan "kota beradab" nasional, dan bahwa warga dilarang memakai piyama di depan umum.
"Perilaku buruk" lainnya yang diekspos secara daring diantaranya "berbaring (di bangku) dengan cara yang tidak pantas", dan membagikan selebaran iklan.
Namun foto yang menampilkan orang-orang mengenakan piyama menyebabkan kemarahan di dunia maya. Beberapa orang berpendapat tidak ada yang salah mengenakan piyama di depan umum - sementara yang lain mengatakan pemerintah telah melanggar privasi warga.
Para pejabat lantas "meminta maaf sedalam-dalamnya", seraya menambahkan: "Kami ingin mengakhiri perilaku tidak beradab, namun tentu saja kami harus melindungi privasi warga."
Mereka juga mengatakan akan mengaburkan foto-foto tersebut di masa yang akan datang.
Pendekatan proaktif yang diterapkan di kota Suzhou bukanlah hal baru. Tahun lalu, menurut media setempat, pemerintah kota meminta warganya untuk menyerahkan foto-foto yang menunjukkan "perilaku tidak beradab".
Mereka menawarkan imbalan sejumlah 10 Yuan bagi mereka yang berhasil mengungkapkannya.