Konflik AS versus Iran Memanas, Apa Dampaknya Bagi Indonesia?
- bbc
"Kalau selat Hormuz ditutup, itu kan 30an persen minyak dunia itu lewat selat itu. Bisa dibayangkan yang terjadi itu adalah resesi global," jelas Dina kepada BBC News Indonesia.
Ia menambahkan bahwa selain ekonomi, ada juga kemungkinan berdampak pada sektor keamanan. Ia sebut bahwa konflik terbaru antar kedua negara yang sudah berlawanan ini, diawali dengan kematian seorang jenderal di Iran yang sangat aktif melawan ISIS di Suriah maupun di Irak.
"Kematiannya ini saya khawatir akan mendorong atau membangkitkan lagi semangat sel-sel tidur ISIS yang di Indonesia karena biar bagaimanapun, ketika salah satu musuh terbeesarnya sudah tidak ada lagi, itu akan memberikan semangat moral buat mereka. Ini yang saya khawatirkan dampak lainnya untuk Indonesia," ujar Dina.
Qasem Soleimani memimpin Pasukan Iranian Quds. - Getty Images
Sebelum kematiannya, Soleimani merupakan komandan militer pasukan Quds, yang merupakan kesatuan khusus Garda Revolusi Iran yang beroperasi di luar negeri dan dibentuk pascarevolusi Iran pada 1979 untuk mempertahankan negara.
Menurut Dina Sulaeman, AS dan Iran, walaupun merupakan lawan, keduanya adalah musuh ISIS. Namun, kedua negara itu memiliki strategi yang berbeda.
Dalam melawan ISIS sepanjang sekitar delapan tahun terakhir, Soleimani menjalin hubungan dengan pemerintah Irak dan Suriah untuk membentuk pasukan gabungan di luar tentara resmi.
Hal itu ia lakukan dengan izin pemerintahan kedua negara itu dan juga bekerjasama dengan tentara nasional Irak dan Suriah, jelas Dina.