Indonesia Turut Berduka, Siap Bantu Padamkan Kebakaran Australia
- abc
Saat Australia mengalami salah satu kebakaran terbesar di tahun 2009, Indonesia dibawah pimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat itu memberikan bantuan uang senilai AU$ 1 juta.
Uang tersebut ditujukan untuk membantu proses rekonstruksi sejumlah sekolah di negara bagian Victoria, selain juga mengirimkan tim forensik untuk membantu proses identifikasi korban.
Saat itu, Presiden SBY menulis surat kepada PM Kevin Rudd, yang mengatakan sumbangan dan bantuan adalah bentuk solidaritas.
"Kesuksesan Australia adalah kesuksesan Indonesia, begitu juga kesedihan Australia menjadi kesedihan kami."
Hingga hari Selasa (7/01), negara bagian New South Wales, dengan ibukota Sydney, diperkirakan lebih dari 1.500 bangunan rumah telah rusak akibat kebakaran di musim panas ini.
Dewan asuransi nasional Australia memperkirakan kerusakan sejak September 2019 telah mencapai AU$ 700 juta, atau lebih dari Rp 6 triliun, dengan hampir 9.000 jumlah klaim yang sudah diterima.