Usai Tinjau Waduk Pluit, Jokowi Bahas Ibu Kota Baru di Istana
- VIVAnews/Fikri Halim
VIVA – Presiden Joko Widodo mengumpulkan para menteri dan pemenang sayembara desain ibu kota baru di Istana Kepresidenan siang ini. Hal ini dalam rangka pematangan konsep Ibu Kota Negara baru.
Ini merupakan agenda kedua Jokowi setelah meninjau Waduk Pluit di Jakarta Utara, pada pagi hari tadi.
"Kita dalam rangka mempersiapkan Ibu Kota Negara, Presiden tentu ingin memonitor sejauh ini perkembangannya seperti apa," kata Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa usai bertemu Jokowi di Istana, Jakarta, Jumat 3 Januari 2020.
Suharso menegaskan tahapan-tahapan pelaksanaan ke depan harus disiplin, yang bisa dipertanggungjawabkan secara akademis dan keputusan yang strategis. Selain itu, pemenang sayembara, Sofian Sibarani juga hadir dalam kesempatan tersebut.
"Kehadiran beliau (Sofian Sibarani) untuk memastikan bahwa pemenang itu diundang ikut di dalam proses memutuskan ketika nanti kita mengaplikasikan, mengimplementasikan di lapangan," kata dia.
Dengan demikian, Suharso menjelaskan tahapan-tahapan yang dilakukan saat ini adalah pra masterplan yang sudah selesai sejalan dengan sayembara. Lalu pada tahap berikutnya akan disusun masterplan.
"Masterplan ini nanti yang kira-kira maksimum paling lama 4-6 bulan. baru di atas masterplan itulah urban design yang dimenangkan pak sibarani dan kawan-kawan ini diletakkan. kita akan cari di mana titik nol-nya itu," kata dia.
Kemudian, dia melanjutkan, kepada siapa pun yang tertarik investasi di Ibu Kota Negara, Pemerintah sedang memikirkan hal-hal apa saja yang bisa menarik berinvestasi di Ibu Kota Negara (IKN) baru.
"Sehingga orang ter-attract untuk mau datang di IKN dan kita memperhitungkan ASN yang pindah itu tidak menanggung beban. Jadi ramah terhadap mereka yang pindah," kata dia.
Usai pertemuan dengan pemenang sayembara itu, Jokowi kemudian melanjutkan rapat terkait penanganan banjir yang ada di Jabodetabek.