Logo DW

Ingin Gaya Tapi Bokek? Intip Tantangan Finansial Generasi Milenial

Reuters/Kim Hong-Ji
Reuters/Kim Hong-Ji
Sumber :
  • dw

Yang juga wajib dilakukan adalah menyiapkan dana pensiun. Apalagi untuk generasi milenial yang enggan memiliki anak, kebutuhan ini makin penting. Investasikan dana cukup untuk masa depan, karena jelas tak ada yang bisa diminta memberikan kontribusi finansial seperti yang sering dilakukan oleh orangtua tradisional dari generasi-generasi sebelumnya.

Jika telah memasuki tahapan memiliki dana lebih, mulailah belajar berinvestasi. Patut dicatat generasi milenial lebih mudah mengakses lembaga keuangan.

Gampang bagi generasi milenial mempelajari sektor keuangan dan berinvestasi. Cukup dengan gadget dan internet, mereka bisa berinvestasi. Yang perlu diingat, lakukan investasi dalam beragam bentuk. Untuk mengurangi risiko, jangan hanya memusatkan pada satu macam investasi saja. Selain itu, jangan malas melakukan investasi yang lambat dan memberikan keuntungan kecil. Meskipun kelihatannya tak seberapa, investasi jenis ini aman dan nyaris tak berisiko. Tahapan selanjutnya adalah memiliki aset atau bisnis kecil, seperti membeli rumah kedua, dan sebagainya.

Tentunya tak semua nasihat keuangan bisa diaplikasikan. Setiap orang memiliki situasi berbeda dengan penanganan finansial yang berbeda pula. Sebaiknya temukan formula dan strategi yang tepat bagi diri sendiri. Yang terpenting adalah mencapai keseimbangan antara perencanaan finansial dan kebutuhan menikmati hidup. Adalah baik menikmati setiap hari dengan sepenuh hati, baik pula untuk mengumpulkan sebanyak-banyaknya pengalaman hidup yang seringkali membutuhkan uang untuk mendapatkanya. Namun harus tetap dipikirkan keseimbangan antara kebutuhan hari ini dan masa depan.

@sheknowshoney bekerja sebagai wartawan media cetak dan televisi sebelum pindah ke Amerika Serikat. Sampai sekarang ia masih aktif menulis, dan tulisan-tulisannya dipublikasikan di berbagai media massa Indonesia.

*Setiap tulisan yang dimuat dalam #DWNesia menjadi tanggung jawab penulis.

*Anda dapat berbagi opini di kolom komentar di bawah ini.