Rusun Pasar Rumput Disewakan untuk Umum, Ini Kisaran Harganya
- ANTARA Foto/Aprilio Akbar
VIVA – Rumah susun Pasar Rumput, Jakarta Selatan, saat ini sedang dalam tahap finalisasi. Rencanakan, rusun itu nantinya bisa disewa antara Rp800 ribu hingga Rp1,3 juta per bulan.
Menurut Direktur Utama Perusahaan Daerah (PD) Pasar Jaya Arief Nasrudin, tarif resmi, nantinya akan diatur dalam regulasi di tingkat Jakarta.
"Tarifnya (untuk menyewa unit hunian di Rusun Pasar Rumput) sudah ada, cuma nanti resminya dalam bentuk keputusan. Cuma kisaranya antara Rp800 ribu sampai Rp1,3 juta," ujar Arief di kawasan Kebon Sirih, Jakarta, Senin, 25 November 2019.
Arief menyampaikan, rusun yang dibangun bersama Pemprov DKI dan pemerintah pusat, memiliki 1.984 unit hunian. DKI sebelumnya hanya mengalokasikannya untuk tempat relokasi warga yang sebelumnya menghuni bangunan liar di bantaran Ciliwung.Â
Namun, nantinya rusun itu juga akan disediakan sebagiannya untuk warga ibu kota.
"Kalau nanti (Relokasi bekas penghuni bantaran Ciliwung) sudah full diakomodir dan masih ada ruang, kami akan lepas (Unit-unit hunian Rusun Pasar Rumput) untuk kemudian kita akan pasarkan," ujar Arief.
Arief juga mengemukakan, jika sudah seratus persen rampung, Rusun Pasar Rumput, direncanakan diresmikan bersama Presiden Joko Widodo, juga gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.
Pihak kontraktor, Waskita Karya, saat ini sedang dalam tahap perampungan, seperti membangun fasilitas umum dan fasilitas sosial, hingga gardu listrik.
"Pak presiden sendiri yang akan meresmikan (Rusun Pasar Rumput) sama pak gubernur, karena ini program bersama," ujar Arief.
Luncurkan Logo Baru, Begini Kiprah LippoLand di Industri Properti Indonesia
LippoLand menyatakan terus konsisten memberikan kontribusi yang sangat signifikan terhadap perkembangan industri properti Indonesia sejak awal berkiprah pada 1980-an.
