Pertamina Perluas Layanan Pesan Antar BBM dan LPG
- Pertamina
VIVA – Konsumen bahan bakar minyak dan LPG kini semakin diberikan kemudahan. Satu di antaranya adalah terobosan yang dilakukan PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) III.
Pertamina MOR III memberikan kemudahan akses kepada konsumen dengan memperluas layanan pesan antar BBM dan LPG melalui Pertamina Delivery Service (PDS). PDS sudah diujicobakan di 10 SPBU wilayah Jakarta sejak Agustus 2019.
Selama periode uji coba, layanan itu mendapatkan respons positif dari konsumen di Jakarta dan wilayah lainnya. Setelah diawali dengan uji coba di Jakarta, kini layanan PDS dikenalkan kepada konsumen di Jawa Barat, yakni Bandung dan sekitarnya.
Pengenalan layanan PDS disampaikan oleh General Manager Pertamina MOR III Tengku Fernanda dalam acara Market Introduction Pertamina Delivery Service di SPBU COCO Dago, Jalan Ir. H. Juanda, Bandung.
"Layanan ini merupakan solusi Pertamina untuk konsumen di Bandung, sehingga dapat berkendara dengan nyaman karena bahan bakarnya telah terisi penuh dari rumah," ujar Fernanda dikutip dari keterangan tertulis Pertamina, Jumat 22 November 2019.
Konsumen hanya perlu menghubungi Call Center Pertamina 135, dan layanan dari Pertamina akan segera meluncur ke lokasi pemesan. Adapun produk BBM yang bisa dipesan adalah Pertamax Turbo dan Pertamina Dex, serta LPG Bright Gas.
Untuk wilayah Bandung dan sekitarnya terdapat lima SPBU yang akan melayani pembelian melalui PDS, yakni tiga SPBU di kota Bandung, dan satu SPBU di Kabupaten Bandung Barat. Selain itu, satu SPBU di Kota Tasikmalaya.
Ke depan akan ada 45 SPBU di wilayah MOR III (Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat) yang akan memberikan layanan PDS.
Adapun harga BBM yang dijual sama dengan harga di SPBU dengan tambahan biaya antar Rp20.000 per tujuan. Minimum order adalah 10 liter dengan maksimal 30 liter, sesuai dengan kapasitas motor pengantar BBM.
“Layanan PDS tetap memperhatikan unsur safety, di mana operator yang bertugas mengantar BBM sampai tujuan sudah menerapkan aspek keselamatan dan keamanan sesuai standar di Pertamina,” tuturnya.