Siap-siap, 1 Desember 2019 Tarif Merak-Bakauheni Naik 45 Persen

Kapal ferry di Pelabuhan Merak di Cilegon, Banten, pada Selasa, 12 Juni 2018.
Sumber :
  • VIVA/Fikri Halim

VIVA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, kenaikan tarif penyeberangan dari Merak Banten ke Bakauheni Lampung, dilakukan karena selama ini tidak pernah ada kenaikan.

Lebih dari 3 Juta Orang Diperkirakan Gunakan Jasa ASDP Indonesia Ferry Selama Libur Nataru

Kenaikan ini disebutkan, mulai berlaku pada 1 Desember 2019. Budi Karya mengatakan, kenaikan itu akan bertahap.

"Tarif itu sudah lima tahun enggak naik. Kalau dihitung secara ekonomi, mestinya naiknya tinggi sekali sampai 45 persen. Oleh karenanya kita akan naiknya secara bertahap," jelas Budi Karya, di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu 20 November 2019.

Ketua KPK Minta Pimpinan baru Dilantik Tuntaskan Kasus ASDP dan Harun Masiku

Saat ini, lanjut Budi Karya, pihaknya masih membahas dengan Kemenko Perekonomian. Sebab jika kenaikan itu langsung sampai 45 persen, dinilai terlalu besar. Tetapi kemungkinan akan dinaikkan secara bertahap.

"Umpamanya 10 persen dulu (kenaikan) atau 15 persen dulu. Tahun depan lagi (dinaikkan). Jadi bertahap," katanya.
 

Penumpang Diprediksi Naik 4,1 Persen, ASDP Pastikan Layanan Penyeberangan Siap di Nataru
Menteri BUMN Erick Thohir

Pelni dan ASDP Bakal Dilebur ke Pelindo, Erick Thohir Pede Tekan Biaya Logistik

Menteri BUMN, Erick Thohir, berencana menggabungkan (merger) PT Pelni (Persero) dan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), ke PT Pelabuhan Indonesia (Persero) alias Pelindo.

img_title
VIVA.co.id
17 Desember 2024